Aparat Kepolisian Resor Gresik memeriksa enam orang saksi dalam peristiwa ledakan di salah satu pabrik di Jalan Dharmo Sugondo, Kecamatan Kebomas, yang menewaskan lima pekerjanya.

"Untuk saat ini baru enam saksi yang kami periksa. Selanjutnya masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan Labfor Polda Jatim," kata Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto saat dikonfirmasi di Gresik, Rabu.

Baca juga: Kapolres : Ledakan pabrik di Gresik tewaskan lima orang
Baca juga: Factory explosion in East Java's Gresik District claims five lives

Alumnus Akpol 2001 itu mengatakan pihaknya juga akan terus mendalami peristiwa ledakan yang terjadi di kawasan industri setempat.

Lima orang pekerja tewas dalam kejadian ledakan yang diduga berasal dari tangki metanol milik PT Citra Adi Sarana (CAS) Indonesia.

Baca juga: Ini identitas lima korban tewas ledakan pabrik di Gresik

Nama-nama korban itu masing-masing Muhammad Burhanudin Al Ansori (22) dan Ibnu Attoilah (21). Keduanya berasal dari Kabupaten Trenggalek dan saat ini berada di kamar jenazah RS Semen Gresik.

Kemudian Septianingrum (26) dari Kabupaten Kediri, Muhammad Andik (33) warga Kelurahan Gending, Kecamatan Kebomas Gresik, dan Johanes Saputro (22) warga Kabupaten Lamongan. Jenazah ketiganya berada di RSUD Ibnu Sina Gresik.

Sedangkan korban luka, masing-masing Nur Kholik (35) warga Kelurahan Sukorame Gresik, dan Ali (25) yang mengalami luka bakar di sekujur tubuh dirawat di RS Semen Gresik.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021