Paris Saint-Germain merebut puncak klasemen sementara Liga Prancis setelah membungkam tuan rumah Metz dengan skor 3-1 pada laga pekan ke-34 di Stadion Saint-Symphorien, Sabtu.
Dwigol Kylian Mbappe dan satu gol Mauro Icardi yang hanya bisa dibalas sekali oleh Metz melalui Fabien Centonze, membawa PSG menggusur Lille dari posisi puncak.
PSG mengoleksi 72 poin, unggul dua poin atas Lille yang baru memainkan pertandingan mereka pada Minggu (25/4) besok.
Sedangkan bagi Metz kekalahan ini membuat mereka melorot ke urutan ke-10 di bawah OGC Nice, lantaran tertinggal selisih gol, kendati kedua tim sama-sama mengoleksi 43 poin, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.
Mengusung mimpi mempertahankan gelar juara, PSG tampil agresif sejak sepak mula dan mampu membuka keunggulan saat laga baru berusia empat menit melalui ketika Mbappe mengendalikan bola lambung kiriman Ander Herrera dengan dadanya sebelum melepaskan tembakan voli yang memperdaya kiper Alexandre Oukidja.
Kendati tampil mendominasi sepanjang babak pertama, keunggulan itu gagal diunggulkan oleh PSG hingga turun minum dan raib saat babak kedua baru berusia satu menit.
Farid Boulaya menerima bola di sudut kotak penalti sebelum mengirimkan umpan silang menawan yang disambut tandukan Centozne demi memperdaya kiper Keylor Navas dan membuat kedudukan imbang 1-1.
Gol itu seolah melecut pada pemain Metz dan mereka hampir berbalik memimpin pada menit ke-52 jika bukan karena aksi gemilang Navas mementahkan tembakan Pape Sarr.
Empat menit berselang giliran Oukidja yang pamer kesigapannya menepis tembakan voli jarak dekat Leandro Paredes demi menjaga skor imbang.
Sayangnya, pada menit ke-59 tangan Oukidja diubah oleh Mbappe laiknya secarik kertas, setelah bintang timnas Prancis itu melepaskan tembakan keras yang tak terhentikan demi merestorasi keunggulan PSG.
Gol itu membuat kendali permainan kembali berbalik sepenuhnya berada di tangan PSG dan Mbappe hampir melengkapi raihan trigolnya pada menit ke-81 lewat tembakan cungkil yang sudah memperdaya Oukidja, tetapi Boulaya berlari kencang demi menyapu bola sebelum melewati garis gawang.
Semenit jelang bubaran, Icardi mengunci kemenangan PSG menjadi 3-1 lewat eksekusi penalti ala Panenka yang memperdaya Oukidja, setelah ia dilanggar oleh Dylan Bronn.
Sayangnya kemenangan PSG diwarnai sedikit kekhawatiran sebab Mbappe harus terpincang-pincang meninggalkan lapangan pada menit ke-87 digantikan Icardi.
Di pertandingan selanjutnya, PSG akan main pada Sabtu (1/5) pekan depan menjamu tim promosi kejutan RC Lens, sehari sebelum Metz bertandang ke markas tim juru kunci Dijon.
Namun, sebelum itu PSG bakal lebih dulu tampil di leg pertama Liga Champions menjamu Manchester City pada Rabu (28/4).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Dwigol Kylian Mbappe dan satu gol Mauro Icardi yang hanya bisa dibalas sekali oleh Metz melalui Fabien Centonze, membawa PSG menggusur Lille dari posisi puncak.
PSG mengoleksi 72 poin, unggul dua poin atas Lille yang baru memainkan pertandingan mereka pada Minggu (25/4) besok.
Sedangkan bagi Metz kekalahan ini membuat mereka melorot ke urutan ke-10 di bawah OGC Nice, lantaran tertinggal selisih gol, kendati kedua tim sama-sama mengoleksi 43 poin, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.
Mengusung mimpi mempertahankan gelar juara, PSG tampil agresif sejak sepak mula dan mampu membuka keunggulan saat laga baru berusia empat menit melalui ketika Mbappe mengendalikan bola lambung kiriman Ander Herrera dengan dadanya sebelum melepaskan tembakan voli yang memperdaya kiper Alexandre Oukidja.
Kendati tampil mendominasi sepanjang babak pertama, keunggulan itu gagal diunggulkan oleh PSG hingga turun minum dan raib saat babak kedua baru berusia satu menit.
Farid Boulaya menerima bola di sudut kotak penalti sebelum mengirimkan umpan silang menawan yang disambut tandukan Centozne demi memperdaya kiper Keylor Navas dan membuat kedudukan imbang 1-1.
Gol itu seolah melecut pada pemain Metz dan mereka hampir berbalik memimpin pada menit ke-52 jika bukan karena aksi gemilang Navas mementahkan tembakan Pape Sarr.
Empat menit berselang giliran Oukidja yang pamer kesigapannya menepis tembakan voli jarak dekat Leandro Paredes demi menjaga skor imbang.
Sayangnya, pada menit ke-59 tangan Oukidja diubah oleh Mbappe laiknya secarik kertas, setelah bintang timnas Prancis itu melepaskan tembakan keras yang tak terhentikan demi merestorasi keunggulan PSG.
Gol itu membuat kendali permainan kembali berbalik sepenuhnya berada di tangan PSG dan Mbappe hampir melengkapi raihan trigolnya pada menit ke-81 lewat tembakan cungkil yang sudah memperdaya Oukidja, tetapi Boulaya berlari kencang demi menyapu bola sebelum melewati garis gawang.
Semenit jelang bubaran, Icardi mengunci kemenangan PSG menjadi 3-1 lewat eksekusi penalti ala Panenka yang memperdaya Oukidja, setelah ia dilanggar oleh Dylan Bronn.
Sayangnya kemenangan PSG diwarnai sedikit kekhawatiran sebab Mbappe harus terpincang-pincang meninggalkan lapangan pada menit ke-87 digantikan Icardi.
Di pertandingan selanjutnya, PSG akan main pada Sabtu (1/5) pekan depan menjamu tim promosi kejutan RC Lens, sehari sebelum Metz bertandang ke markas tim juru kunci Dijon.
Namun, sebelum itu PSG bakal lebih dulu tampil di leg pertama Liga Champions menjamu Manchester City pada Rabu (28/4).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021