Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) milik Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata bekerja Sama dengan Intibios Laboratorium membuka layanan tes cepat antigen dan tes swab PCR untuk mendukung pemerintah menekan angka COVID-19.
Direktur RSGM IIK Bhakti Wiyata drg. Sahat Manampin Siahaan ditemui di Surabaya, Sabtu, mengatakan layanan tersebut resmi dibuka pada Jumat (22/1).
"Layanan perdana dilakukan pada Jumat tanggal 22 Januari 2020 bertempat di RSGM pukul 10.30 sampai dengan pukul 13.00 WIB," katanya.
Sahat memaparkan alasan dibukanya layanan ini berawal dari keprihatinan institusinya mengenai kasus COVID-19 yang terus melonjak.
"Kami tergerak menggandeng Intibios Laboratorium untuk bekerja sama menekan penyebaran virus COVID-19 dengan biaya sangat terjangkau bagi masyarakat," ujarnya.
Adapun alur pelayanan tes cepat antigen dan tes swab PCR dimulai dari pendaftaran secara daring maupun luring hingga informasi hasil bagi pasien.
"Dalam pelayanan ini sebisa mungkin semua dilakukan secara daring, termasuk pembayaran guna mengurangi kerumunan dan mobilitas pasien pada saat tes dan harus keluar rumah," kata Sahat.
Sahat pun menjamin hasil tes yang dikeluarkan memenuhi standar kesehatan sesuai dengan regulasi.
"Semua hasil tes dapat digunakan untuk syarat bepergian baik domestik maupun internasional. RSGM IIK BW juga telah bekerjasama dengan Indonesia Health Alert Card (EHAC) Kemenkes untuk mempermudah perjalanan," ucapnya.
Hasil tes akan disediakan dalam dua versi, yakni berupa dokumen dan digital. Untuk versi digital akan disampaikan melalui notifikasi email peserta tes.
"Untuk harga, tes rapid swab antigen dengan hasil keluar dalam waktu satu jam harganya adalah Rp200.000. Lalu, tes swab PCR hasil keluar dalam waktu satu hari seharga Rp875.000," kata Sahat.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021