Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo disiplin menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona menurut staf khususnya.

"Pak Doni selalu ketat menjalankan protokol kesehatan, Beliau tidak pernah buka masker saat rapat, bahkan dia selalu menegur orang kalau orang bicara buka masker," kata tenaga ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus staf khusus Doni Monardo, Egy Massadiah, saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: Ketua Satgas Doni Monardo positif COVID-19

Doni Monardo tertular COVID-19 di tengah kesibukannya memimpin upaya penanganan dampak gempa bumi di Sulawesi Barat dan banjir di Kalimantan Selatan.

Egy dalam sepekan terakhir selalu berada di dekat Doni Monardo dan satu mobil dengan ketua satgas itu selama kunjungan kerja di Mamuju, Majene, dan Banjarmasin.

Baca juga: Kepala BNPB - Mensos berangkat ke Mamuju

Ia mengatakan bahwa selain disiplin memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan, Doni Monardo selalu mengingatkan orang-orang di sekitarnya untuk menaati protokol kesehatan.

"Pak Doni selalu mengingatkan untuk jaga jarak dan melakukan segala protokol," katanya.

Menurut Egy, biasanya Doni Monardo membawa cadangan masker untuk dipakai sendiri dan dibagikan kepada orang yang tidak memakai masker.

"Di kantong bajunya selalu ada masker lebih, kalau ketemu orang tidak pakai masker dia bagi," katanya.

Menurut dia, Doni Monardo juga rutin mengonsumsi vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah kepadatan aktivitasnya.

Egy mengatakan bahwa Doni Monardo dijadwalkan menjalani vaksinasi COVID-19 pada Senin (25/1), tapi dinyatakan tertular virus corona sebelum mendapat suntikan vaksin.

Doni Monardo dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani pemeriksaan pada Jumat (22/1), sepulang dari kunjungan kerja di beberapa daerah yang terdampak bencana.

Dia tidak mengalami gejala sakit dan saat ini melakukan isolasi mandiri sambil  memantau upaya penanggulangan COVID-19 dan penanganan dampak bencana di berbagai daerah.
 

Pewarta: Martha Herlinawati S

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021