Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mendatangkan mesin pompa sebagai upaya menangani banjir yang terjadi di Desa Banjar Panji, Banjar Asri, dan Kedung Banteng, wilayah Kecamatan Tanggulangin.
 
Penjabat Bupati Sidoarjo Hudiyono mengatakan satu unit pompa air dikirim dari BPBD Pemprov Jatim ke Balai Desa Banjar Panji.
 
"Pompa akan dipasang di bozem Kali Banjar Panji. Pompa dengan kapasitas penyedotan 500 meter kubik air per jam dengan diameter pipa 8 dim bisa membantu mempercepat penyedotan genangan air," katanya di Sidoarjo, Selasa.
 
Ia mengatakan dengan menambah satu lagi pompa air yang dapat pinjaman dari BPBD Jatim, kapasitasnya cukup besar dan bisa mempercepat penyedotan genangan di beberapa titik desa Banjar Panji.
 
Selain menambah jumlah pompa, ia juga meminta supaya setiap hari dilakukan normalisasi sungai yang melewati di tiga desa itu. Peninggian tanah dengan melakukan pengurukan jalan dan halaman rumah warga yang terimbas banjir juga terus dilakukan.
 
"Saya sudah instruksikan ke BPBD, PU BM SDA dan Camat Tanggulangin untuk terus dilakukan normalisasi dan membantu melakukan pengurukan sertu di rumah warga yang tergenang air," ujarnya.
 
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan forkopimda untuk melakukan langkah-langkah preventif jangka pendek dan jangka menengah.
 
BPBD Sidoarjo bersama TNI dan relawan akan mendirikan dapur umum di desa Banjar Panji. Keberadaan dapur umum akan membantu mensuplai makanan kepada warga terdampak.
 
Sebelumnya, dalam beberapa hari terakhir banjir menggenangi tiga desa tersebut dengan ketinggian air sekitar 5 centimeter sampai dengan 15 sentimeter.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020