Pemerintah Kabupaten Magetan, Jawa Timur mencatat jumlah warga setempat yang sembuh dari infeksi virus corona bertambah 17 orang, sehingga total kasus sembuh mencapai 669 orang pada Kamis, 17 Desember 2020.

Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Magetan, tambahan 17 orang pasien sembuh tersebut berasal dari sejumlah kecamatan di Magetan yang didominasi oleh Kecamatan Takeran.

"Sembuhnya 17 warga Magetan hari ini merupakan kabar baik yang harus kita syukuri, meskipun masih ada kasus terkonfirm positif," ujar Kepala Diskominfo Kabupaten Magetan Saif Muchlissun dalam keterangannya di Magetan, Kamis malam.

Sesuai data, ke-17 pasien sembuh tersebut terinci, dua warga Kecamatan Panekan, satu dari Karangrejo, satu dari Barat, satu dari Kawedanan, 11 pasien asal Kecamatan Takeran, dan satu lagi warga Kecamatan Magetan.

Muchlis menambahkan selain 17 kasus sembuh, Pemkab Magetan juga mencatat tambahan 10 kasus terkonfirmasi pada Kamis (17/12).

"Tambahan 10 orang terkonfirmasi baru tersebut terdaftar sebagai kasus nomor 779 hingga 788 yang berdomisili di sembilan kecamatan yang berbeda," katanya.
Yakni, pasien ke-779 berinisial IGB (30) warga Kecamatan Parang, pasien ke-780 berinisial WAR (51) warga Maospati, pasien ke-781 berinisial WAG (57) warga Kecamatan Kartoharjo, pasien ke-782 berinisial NS (36) warga Barat.

Kemudian, pasien ke-783 berinisial SUW (78) warga Kecamatan Takeran, pasien ke-784 berinisial US (37) warga Maospati, pasien ke-785 berinisial SUK (69) warga Panekan, pasien ke-786 WAH (39) warga Kecamatan Sukomoro, pasien ke-787 berinisial RIY (55) warga Karangrejo, dan pasien ke-788 berinisial KAT (63) warga Bendo.

Meski pasien sembuh cukup tinggi, Muchlis meminta warga Magetan tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan karena penambahan kasus COVID-19 masih ada.

Dengan tambahan 17 kasus sembuh dan 10 kasus baru terkonfirmasi positif, maka hingga Kamis 17 Desember 2020 terdapat 788 warga Magetan terkonfirmasi COVID-19. Dari jumlah tersebut, 669 orang dinyatakan sembuh, 39 orang meninggal, dan 80 orang lainnya dalam perawatan serta isolasi.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020