PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 9 Jember menambah perjalanan dua kereta api jarak jauh menjelang libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan libur Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama akhir Oktober 2020.

"Ada dua KA yang beroperasi yaitu KA Wijayakusuma relasi Ketapang-Cilacap dan KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon pada masa libur panjang akhir pekan nanti," kata Vice President KAI Daop 9 Jember, Agus Barkah Nugraha di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa.

Menurutnya penambahan perjalanan KA itu untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang pada masa libur long weekend tersebut, sehingga PT KAI Daop 9 Jember dapat meningkatkan pelayanan kepada penumpang.

"Dengan begitu akan semakin banyak penumpang yang dapat menikmati perjalanan kereta api yang aman, nyaman, selamat, dan sehat," tuturnya.

Ia mengatakan bertambahnya dua KA yang beroperasi pada libur panjang akhir pekan ini, total enam rangkaian KA yang beroperasi di wilayah Daop 9 Jember yakni KA Tawangalun relasi Ketapang-Malang Kota Lama (PP), KA Sritanjung relasi Ketapang-Lempuyangan (PP).

Kemudian KA Probowangi relasi Ketapang-Surabaya Gubeng (PP), KA Wijayakusuma relasi Ketapang-Cilacap (PP), KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon, dan KA Pandanwangi relasi Jember-Ketapang (PP).

"Peningkatan jumlah perjalanan KA itu secara otomatis menambah jumlah tempat duduk yang KAI sediakan selama libur Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama," katanya.

Agus menjelaskan jumlah tempat duduk KA Jarak Jauh pada 27 Oktober s.d 1 November 2020 sebanyak 5.345 tempat duduk /hari, naik 20 persen dibandingkan dengan sebelum libur panjang akhir pekan sebanyak 4.440 tempat duduk /hari.

Tiket KA libur panjang yang bertepatan dengan libur Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama akhir Oktober sudah dapat dipesan mulai H-14 di aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan seluruh channel penjualan resmi KAI lainnya.

"Dapatkan Railpoint dari setiap pembelian tiket KA Jarak Jauh Komersial dengan melakukan registrasi pada aplikasi KAI Access versi terbaru," ujarnya.

Ia menjelaskan KAI tetap mengedepankan protokol kesehatan saat melayani penumpang pada libur panjang akhir pekan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti pelanggan diharuskan dalam kondisi sehat dan menunjukkan Surat Bebas Covid-19 (Tes PCR/Rapid Test) yang masih berlaku (14 hari sejak diterbitkan).

"Guna menjaga jarak selama perjalanan, KAI juga hanya menjual tiket sebanyak 70 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia," katanya.

Sebagai upaya peningkatan pelayanan dalam menerapkan protokol kesehatan, lanjut dia, KAI Daop 9 menyediakan layanan tes cepat di dua stasiun yaitu Stasiun Jember dan Stasiun Ketapang.

"Penyediaan layanan tes cepat di stasiun bertujuan untuk memudahkan pelanggan sehingga tidak perlu mencari tempat tes cepat di luar dengan harga yang terjangkau," ujarnya.

Ia menjelaskan masyarakat tidak perlu ragu lagi dalam menggunakan berbagai layanan KAI karena KAI telah dispilin dalam menerapkan protokol kesehatan, sehingga berharap minat masyarakat untuk menggunakan kereta api kembali seperti sebelum adanya pandemi.

"Perjalanan KA libur panjang itu diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan menerapkan 3M yaitu, mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak," katanya.

Konsistensi KAI dalam menerapkan protokol kesehatan di lingkungan kereta api telah diakui dengan diperolehnya Safe Guard Label SIBV yang telah mengacu pada parameter yang disusun oleh ahli dan auditor Bureau Veritas, international best practices, World Health Organization (WHO), regulasi Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020