PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Provinsi Jawa Timur mengoperasikan gardu induk baru di Kabupaten Nganjuk, tepatnya di Jalan Lurah S Karto Prawiro, dengan tiga penyulang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 kV untuk menopang beban gardu induk lama.

Manager Bidang Distribusi PLN Jawa Timur Adriansyah di Surabaya, Senin mengatakan gardu induk baru itu menyuplai tiga penyulang, yakni Mangunsari, Manikan dan Senopatik yang mendukung kehandalan penyulang Manisan, Loceret dan Ngliman dari Gardu Induk Nganjuk Lama.

Ia mengatakan gardu induk baru Nganjuk 150/20 kV ini mampu meningkatkan kualitas tegangan di wilayah Nganjuk dan sekitarnya serta meminimalkan daerah padam akibat gangguan transmisi 70 kV.

"Dengan dioperasikannya gardu induk baru diharapkan selain dapat meningkatkan keandalan suplai tenaga listrik, juga dapat mendorong kemajuan ekonomi masyarakat khususnya di sektor agrikultur dan pariwisata di wilayah Nganjuk bagian selatan," katanya.

Ia menjelaskan,gardu indukI baru menyuplai tiga penyulang dengan jumlah 47.978 pelanggan dan total daya 33.292 MVA, serta 4 potensi wisata lokal mulai dari Air Terjun Sedudo, Air Merambat Roro Kuning, Tugu Dr Soetomo hingga Bukit Panglima Sudirman.

"Gardu Induk Nganjuk lama memiliki kapasitas trafo 2x30 MVA dan 20 MVA sehingga menjadi 80 MVA. Dan saat ini diperkuat dengan GI baru Nganjuk dengan kapasitas trafo 2x60 MVA atau setara dengan 120 MVA. Hal ini menunjukkan komitmen kami untuk terus meningkatkan perbaikan layanan dan keandalan di wilayah Nganjuk dan sekitarnya," kata Adriansyah.

Ia menambahkan, suksesnya proyek gardu induk baru Nganjuk tak lepas dari kerja sama semua pihak, seperti dari sisi PLN (PLN UP2D Jatim, UPP I, UPT Madiun dan UP3 Mojokerto) maupun dari pihak dinas serta Forkopimda setempat.

Sementara selama kurun 2020, PLN Jawa Timur telah membangun 6 gardu induk baru di antaranya Gardu Induk New Tulung Agung, New Pandaan, Puger, Gembong, New Wlingi, dan New Nganjuk.

Pembangunan gardu-gardu induk baru ini bertujuan untuk meningkatkan keandalan sistem eksisting yang masih 70 kV, mengantisipasi pertumbuhan pelanggan, meningkatkan kualitas tegangan layanan daerah yang jauh dan tentunya perbaikan susut distribusi.

Adriansyah mengatakan, dalam waktu dekat PLN juga akan mengoperasikan gardu induk baru di beberapa wilayah, seperti Gardu Induk New Porong, Sedati, dan Gunung Sari.

"Dukungan semua pihak sangat kami harapkan, agar upaya kami dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan terus dapat kami laksanakan secara optimal," tuturnya.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020