Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya memberikan beasiswa sebesar Rp4 miliar untuk 403 mahasiswa yang terdampak pandemi COVID-19.
"Di masa pandemi ini, penyerahan beasiswa yang kami lakukan ini merupakan kali kedua. Pertama kami berikan tanggal 9 Juli 2020 yang lalu dengan total dana sebesar Rp1,6 miliar untuk 215 mahasiswa," kata Rektor UK Petra Surabaya Prof Djwantoro Hardjito, M. Eng di Surabaya, Rabu.
Prof Djwantoro mengatakan berbagai skema beasiswa yang diberikan bagi mahasiswa terdampak COVID-19, yakni Beasiswa Petra Peduli, Beasiswa Petra Peduli COVID, Beasiswa Prestasi Akademik, Beasiswa Mitra Prestasi Sains, Beasiswa Olimpiade Sains Nasional (OSN), Beasiswa Prestasi Kawasan Timur Indonesia (KTI), dan Beasiswa I-CARE UKP yang berasal dari para donatur.
UK Petra juga menyediakan anggaran dana cukup besar untuk menyediakan berbagai beasiswa skema beasiswa untuk mahasiswanya.
"Secara garis besar, skema beasiswa di UK Petra dibagi menjadi dua kelompok besar; pertama yaitu beasiswa yang disediakan untuk para mahasiswa berprestasi akademik atau olahraga atau seni yang menonjol. Kedua merupakan beasiswa untuk mahasiswa yang memerlukan dukungan keuangan agar studinya tidak terhambat," kata dia.
Beasiswa kategori pertama merupakan bentuk penghargaan kepada mereka yang berprestasi tinggi. Sedangkan beasiswa kategori kedua merupakan wujud dari kepedulian UK Petra terhadap mahasiswa yang membutuhkan dukungan untuk menjamin kelangsungan studi mereka.
"Ini merupakan realisasi dari visi UK Petra, yaitu untuk menjadi universitas yang peduli dan global. Kami memberi beasiswa kepada mahasiswa yang terdampak ekonominya karena krisis ekonomi yang terjadi. Kami berharap dan berupaya keras agar tidak satupun mahasiswa UK Petra terhambat studinya karena pandemi ini," ujarnya.
Dia menjelaskan sumber dana beasiswa ini selain dari anggaran biaya UK Petra dengan dukungan Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Petra (YPTK Petra) juga berasal dari donasi alumni, donatur dan berbagai institusi lain.
"Kami sangat berterima kasih kepada pada donatur yang bermurah hati mendonasikan dana beasiswa untuk para mahasiswa UK Petra," katanya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa dari Program International Business Engeneering (IBE) UK Petra, Adel Philip yang mendapatkan beasiswa Prestasi Akademik bersyukur dapat menerima beasiswa tersebut.
"Saya sangat senang mendapatkan beasiswa ini. Saya memang sejak awal masuk UK Petra ingin mendapatkan beasiswa ini untuk membantu meringankan beban orang tua dengan prestasi saya. Saya berupaya belajar dengan benar yaitu membuat jadwal belajar sesuai dengan pertemuan," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Di masa pandemi ini, penyerahan beasiswa yang kami lakukan ini merupakan kali kedua. Pertama kami berikan tanggal 9 Juli 2020 yang lalu dengan total dana sebesar Rp1,6 miliar untuk 215 mahasiswa," kata Rektor UK Petra Surabaya Prof Djwantoro Hardjito, M. Eng di Surabaya, Rabu.
Prof Djwantoro mengatakan berbagai skema beasiswa yang diberikan bagi mahasiswa terdampak COVID-19, yakni Beasiswa Petra Peduli, Beasiswa Petra Peduli COVID, Beasiswa Prestasi Akademik, Beasiswa Mitra Prestasi Sains, Beasiswa Olimpiade Sains Nasional (OSN), Beasiswa Prestasi Kawasan Timur Indonesia (KTI), dan Beasiswa I-CARE UKP yang berasal dari para donatur.
UK Petra juga menyediakan anggaran dana cukup besar untuk menyediakan berbagai beasiswa skema beasiswa untuk mahasiswanya.
"Secara garis besar, skema beasiswa di UK Petra dibagi menjadi dua kelompok besar; pertama yaitu beasiswa yang disediakan untuk para mahasiswa berprestasi akademik atau olahraga atau seni yang menonjol. Kedua merupakan beasiswa untuk mahasiswa yang memerlukan dukungan keuangan agar studinya tidak terhambat," kata dia.
Beasiswa kategori pertama merupakan bentuk penghargaan kepada mereka yang berprestasi tinggi. Sedangkan beasiswa kategori kedua merupakan wujud dari kepedulian UK Petra terhadap mahasiswa yang membutuhkan dukungan untuk menjamin kelangsungan studi mereka.
"Ini merupakan realisasi dari visi UK Petra, yaitu untuk menjadi universitas yang peduli dan global. Kami memberi beasiswa kepada mahasiswa yang terdampak ekonominya karena krisis ekonomi yang terjadi. Kami berharap dan berupaya keras agar tidak satupun mahasiswa UK Petra terhambat studinya karena pandemi ini," ujarnya.
Dia menjelaskan sumber dana beasiswa ini selain dari anggaran biaya UK Petra dengan dukungan Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Petra (YPTK Petra) juga berasal dari donasi alumni, donatur dan berbagai institusi lain.
"Kami sangat berterima kasih kepada pada donatur yang bermurah hati mendonasikan dana beasiswa untuk para mahasiswa UK Petra," katanya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa dari Program International Business Engeneering (IBE) UK Petra, Adel Philip yang mendapatkan beasiswa Prestasi Akademik bersyukur dapat menerima beasiswa tersebut.
"Saya sangat senang mendapatkan beasiswa ini. Saya memang sejak awal masuk UK Petra ingin mendapatkan beasiswa ini untuk membantu meringankan beban orang tua dengan prestasi saya. Saya berupaya belajar dengan benar yaitu membuat jadwal belajar sesuai dengan pertemuan," ujarnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020