Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Kabupaten Pamekasan menyebutkan empat orang pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terpapar COVID-19 telah sembuh berdasarkan hasil uji laboratorim Kementerian Kesehatan RI.

Menurut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pamekasan Sigit Priyono di Pamekasan, Rabu malam, keempat warga Pamekasan yang positif COVID-19 dan kini telah sembuh itu dari dua kecamatan.

"Mereka itu dari Kecamatan Pamekasan dan Tlanakan," kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA.

Keempat warga itu masing-masing berinisial M (18), M (42), A (52), dan W (63).

Pasien berinisial M (18) berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Pamekasan, pasien M (42) juga berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Tlanakan, lalu pasien berinisial A (52) berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Tlanakan, dan terakhir pasien berinisial W (65) laki-laki asal Kecamatan Pamekasan

"Jadi, laki-laki sebanyak tiga orang dan perempuan satu orang," katanya menjelaskan.

Selain pasien positif terpapar COVID-19, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pamekasan juga mengumumkan adanya pasien dalam pengawasan (PDP) yang dinyatakan bebas corona berdasarkan hasil tes usap.

"Ada dua orang PDP yang dinyatakan bebas COVID-19 berdasarkan hasil uji lab, yakni asal Kecamatan Pademwu dan Kecamatan Batumarmar," kata Sigit.

Ia menuturkan kedua orang ini sebelumnya dinyatakan reaktif berdasarkan hasil tes cepat sehingga masuk dalam status pasien dalam pengawasan (PDP).

Selanjutnya tim melakukan tes usap dengan mengirim sampel spesimen dahak dan hasilnya, kedua PDP yang sebelumnya reaktif dalam pelaksanaan tes cepat itu dinyatakan negatif.

"Masing-masing pasien berinisial T (60) asal Kecamatan Pademawu dan pasien berinisial S (60) asal Kecamatan Batumarmar," katanya.

Dengan adanya tambahan pasien positif yang sembuh sebanyak empat orang, kini jumlah warga Pamekasan telah sembuh dari infeksi virus corona sebanyak 66 orang dari total 175 orang.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan kini sebanyak 84 orang dan meninggal dunia 25 orang.

Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang telah selesai dilakukan pengawasan sebanyak 41 orang, lalu 46 orang masih dalam pengawasan, dan sebanyak 35 orang lainnya meninggal dunia.

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020