Kegiatan tes cepat gratis oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III di halaman Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Panarukan Situbondo, Jawa Timur, selain menyasar masyarakat pesisir atau nelayan, juga dimanfaatkan sejumlah warga sebagai syarat bepergian ke luar daerah.
"Terima kasih Pelindo III dengan program tes cepat gratisnya karena sebelumnya kami bersama keluarga untuk menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk ke Ketapang harus tes cepat dan itu pun kami bayar Rp400.000 per orang," kata Elen, salah seorang warga peserta tes cepat gratis di halaman KSOP IV Panarukan Situbondo, Rabu.
Elen mengikuti tes cepat gratis yang diselenggarakan oleh Pelindo III itu sebagai syarat selama perjalanan pulang kampung ke Jakarta.
"Kebetulan saya bersama keluarga mau pulang ke Jakarta, karena selain mempunyai surat kesehatan, selama perjalanan juga harus ada bukti sudah menjalani tes cepat," katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Panarukan Situbondo dr Imam Hariyono mengemukakan bahwa pelaksanaan tes cepat gratis pada hari kedua tercatat sebanyak 580 orang, lebih banyak dari sehari sebelumnya sejumlah 392 orang, yang semua hasilnya nonreaktif.
"Tes cepat hari kedua sebanyak 580 orang hasilnya juga nonreaktif. Program tes cepat gratis Pelindo III yang dilaksanakan KSOP Kelas IV Panarukan dan Puskesmas Panarukan serta KKP ini bertujuan memutus mata rantai penularan COVID-19," katanya.
Dari kuota 1.400 unit alat tes cepat, lanjut dia, hingga hari kedua sudah terpakai sebanyak 948 unit.
"Alhamdulillah sejak Selasa (9/6) kemarin hingga hari ini pelaksanaan tes cepat gratis terselenggara dengan baik. Dengan kesadaran yang tinggi masyarakat datang melakukan tes cepat," ujarnya.
Ia menambahkan, apabila dalam pelaksanaan tes cepat gratis ditemukan ada hasil reaktif, akan ditindaklanjuti tes usap (swab) sesuai protokol kesehatan. Namun, hingga hari ini pelaksanaan tes cepat belum ditemukan masyarakat yang reaktif.
"Warga Situbondo yang terkonfirmasi positif COVID-19 jumlahnya terus meningkat. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk memakai masker dan jaga jarak serta cuci tangan dengan sabun dan hindari kerumunan," ucapnya.
Kepala Tata Usaha (KTU) KSOP Kelas IV Panarukan Situbondo Aziz Syamy mengemukakan selama dua hari pelaksanaan tes cepat gratis berjalan lancar dan warga antusias untuk mengikuti tes cepat gratis program Pelindo III itu.
"Tes cepat gratis atas kerja sama dengan Pelindo III dan Puskesmas Panarukan serta KKP selama dua hari sebanyak 948 orang yang telah ikut. Alhamdulillah semuanya nonreaktif," ujarnya.
Program tes cepat gratis Pelindo III yang dilaksanakan di KSOP Kelas IV Panarukan Situbondo dijadwalkan berlangsung hingga Kamis (11/6) dengan menyediakan 1.400 alat tes cepat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Terima kasih Pelindo III dengan program tes cepat gratisnya karena sebelumnya kami bersama keluarga untuk menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk ke Ketapang harus tes cepat dan itu pun kami bayar Rp400.000 per orang," kata Elen, salah seorang warga peserta tes cepat gratis di halaman KSOP IV Panarukan Situbondo, Rabu.
Elen mengikuti tes cepat gratis yang diselenggarakan oleh Pelindo III itu sebagai syarat selama perjalanan pulang kampung ke Jakarta.
"Kebetulan saya bersama keluarga mau pulang ke Jakarta, karena selain mempunyai surat kesehatan, selama perjalanan juga harus ada bukti sudah menjalani tes cepat," katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Panarukan Situbondo dr Imam Hariyono mengemukakan bahwa pelaksanaan tes cepat gratis pada hari kedua tercatat sebanyak 580 orang, lebih banyak dari sehari sebelumnya sejumlah 392 orang, yang semua hasilnya nonreaktif.
"Tes cepat hari kedua sebanyak 580 orang hasilnya juga nonreaktif. Program tes cepat gratis Pelindo III yang dilaksanakan KSOP Kelas IV Panarukan dan Puskesmas Panarukan serta KKP ini bertujuan memutus mata rantai penularan COVID-19," katanya.
Dari kuota 1.400 unit alat tes cepat, lanjut dia, hingga hari kedua sudah terpakai sebanyak 948 unit.
"Alhamdulillah sejak Selasa (9/6) kemarin hingga hari ini pelaksanaan tes cepat gratis terselenggara dengan baik. Dengan kesadaran yang tinggi masyarakat datang melakukan tes cepat," ujarnya.
Ia menambahkan, apabila dalam pelaksanaan tes cepat gratis ditemukan ada hasil reaktif, akan ditindaklanjuti tes usap (swab) sesuai protokol kesehatan. Namun, hingga hari ini pelaksanaan tes cepat belum ditemukan masyarakat yang reaktif.
"Warga Situbondo yang terkonfirmasi positif COVID-19 jumlahnya terus meningkat. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk memakai masker dan jaga jarak serta cuci tangan dengan sabun dan hindari kerumunan," ucapnya.
Kepala Tata Usaha (KTU) KSOP Kelas IV Panarukan Situbondo Aziz Syamy mengemukakan selama dua hari pelaksanaan tes cepat gratis berjalan lancar dan warga antusias untuk mengikuti tes cepat gratis program Pelindo III itu.
"Tes cepat gratis atas kerja sama dengan Pelindo III dan Puskesmas Panarukan serta KKP selama dua hari sebanyak 948 orang yang telah ikut. Alhamdulillah semuanya nonreaktif," ujarnya.
Program tes cepat gratis Pelindo III yang dilaksanakan di KSOP Kelas IV Panarukan Situbondo dijadwalkan berlangsung hingga Kamis (11/6) dengan menyediakan 1.400 alat tes cepat.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020