PT XL Axiata Tbk berkolaborasi bersama Kementerian Kesehatan, dan USAID meluncurkan layanan Interactive Voice Response (IVR) 321 sebagai salah satu media edukasi pencegahan COVID-19.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini dalam siaran persnya yang diterima di Surabaya, Kamis mengatakan layanan telepon 321 menjadi salah satu solusi untuk mempercepat penyebaran informasi seputar COVID-19 secara lebih merata ke seluruh daerah di Indonesia, mengingat layanan ini dapat diakses oleh seluruh pengguna telepon selular di Indonesia. 

"Seluruh konten informasi pada layanan ini pun disediakan dalam bahasa Indonesia,” ujar Dian, kepada wartawan.

Ia mengatakan, saat ini layanan telepon 321 tersedia di seluruh 34 provinsi di Indonesia, dan untuk memanfaatkan layanan ini pelanggan cukup melakukan panggilan telepon dengan menekan 321 dan mengikuti arahan sesuai dengan informasi yang dibutuhkan.
 
"Pelanggan dapat menikmati panggilan bebas biaya untuk 8 (delapan) telepon pertama. Setelah delapan panggilan pertama setiap bulannya, selanjutnya berlaku tarif dengan harga yang terjangkau Rp 250/menit. Panggilan bebas biaya ini berlaku setiap bulannya," katanya.

Ia mengatakan, seluruh konten informasi terkait COVID-19 selaras dengan panduan nasional yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19. 

"Inisiatif ini, juga didukung Johns Hopkins Center for Communication Programs Indonesia melalui Program Breakthrough Action yang didanai oleh USAID,” katanya.

Sementara itu, Menteri Kesehatan RI dr Terawan Agus Putranto mengatakan wabah COVID-19 tidak hanya berdampak pada aspek kesehatan, tetapi juga aspek kemanusiaan, sosial dan ekonomi secara lebih luas.
 
“Semakin meluasnya dampak wabah ini perlu disikapi dengan percepatan peningkatan pengetahuan masyarakat untuk mengatasi potensi risiko dan ancaman masalah kesehatan, agar masyarakat mampu mengambil langkah tepat dan cepat untuk melindungi diri dari COVID-19," katanya di Jakarta.
 
Namun, kenyataannya, berubah bukanlah suatu hal yang mudah. Berubah untuk mengusir wabah COVID-19 memerlukan suatu langkah pendekatan komunikasi khusus yang mengarah pada tujuan perubahan perilaku kunci untuk menurunkan kasus COVID-19.

Selain itu, layanan 321 juga menjadi salah satu pilihan saluran komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat umum untuk memperoleh informasi tentang COVID-19. (*)
 

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020