){kind=link}
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Panarukan di Situbondo, Jawa Timur, tetap memberikan izin berlayar kapal feri mengangkut penumpang yang akan pulang kampung melalui Pelabuhan Jangkar Situbondo ke kepulauan Madura.
"Sesuai hasil rapat koordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di Pemkab Situbondo, disepakati Pelabuhan Jangkar dibuka dan angkut penumpang, dengan syarat bagi penumpang yang akan pulang kampung (nonmudik) ke Pulau Raas, Sapudi, dan Kalianget," ujar Kepala KSOP Kelas IV Panarukan, Situbondo, Kapten Miftakhul Hadi di Situbondo, Selasa.
Video Oleh Novi Husdinariyanto
Baca juga: Pelabuhan penyeberangan Situbondo-Madura tidak melayani angkutan penumpang
Ia menjelaskan, penumpang kapal feri di Pelabuhan Jangkar tujuan Raas, Sapudi, dan Kalianget, sebelum masuk dermaga harus bisa menunjukkan kartu identitas diri KTP elektronik sesuai tujuannya.
Penyesuaian KTP-e calon penumpang kapal feri dilakukan oleh petugas, karena angkutan penumpang pelabuhan penyeberangan Situbondo-Madura, dikhususkan bagi warga perantauan yang akan pulang ke kampung halamannya.
"Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 25 Tahun 2020, tentang Pengendalian Transportasi selama Masa Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah, dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19," kata Miftakhul Hadi.
Baca juga: Delapan pasien positif COVID-19 di Situbondo sembuh
Menurut ia, Permenhub Nomor PM 25 Tahun 2020, pada huruf (e) berbunyi bahwa kapal penumpang yang melayani transportasi rutin nonmudik untuk pelayaran lokasi terbatas dalam aglomerasi provinsi dengan ketentuan dan persyaratan pelayaran antarpulau atau pelabuhan dalam wilayah satu provinsi yang tidak dalam penetapan PSBB penyebaran COVID-19.
"Pada hari ini kami mengizinkan kapal feri mengangkut penumpang yang akan pulang kampung dari Pelabuhan Jangkar le Pulau Raas, Madura," ujarnya.
Sementara itu, Petugas UPT Pelabuhan Jangkar Situbondo Djoni Karyadi mengatakan bahwa dari hasil rapat koordinasi Gugus Tugas COVID-19 Situbondo, kapal feri diperbolehkan mengangkut penumpang.
"Hasil rapat koordinasi dibolehkan kapal feri mengangkut penumpang, seperti hari ini KMP Dharma Kartika mengangkut penumpang ke Pulau Raas," katanya.
Dalam pantauan, ratusan penumpang kapal feri di Pelabuhan Jangkar yang mayoritas perantauan di Bali dan akan pulang kampung itu, sebelum masuk di dermaga, seluruh barang bawaan disemprot cairan disinfektan dan juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermal gun. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Sesuai hasil rapat koordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di Pemkab Situbondo, disepakati Pelabuhan Jangkar dibuka dan angkut penumpang, dengan syarat bagi penumpang yang akan pulang kampung (nonmudik) ke Pulau Raas, Sapudi, dan Kalianget," ujar Kepala KSOP Kelas IV Panarukan, Situbondo, Kapten Miftakhul Hadi di Situbondo, Selasa.
Baca juga: Pelabuhan penyeberangan Situbondo-Madura tidak melayani angkutan penumpang
Ia menjelaskan, penumpang kapal feri di Pelabuhan Jangkar tujuan Raas, Sapudi, dan Kalianget, sebelum masuk dermaga harus bisa menunjukkan kartu identitas diri KTP elektronik sesuai tujuannya.
Penyesuaian KTP-e calon penumpang kapal feri dilakukan oleh petugas, karena angkutan penumpang pelabuhan penyeberangan Situbondo-Madura, dikhususkan bagi warga perantauan yang akan pulang ke kampung halamannya.
"Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 25 Tahun 2020, tentang Pengendalian Transportasi selama Masa Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah, dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19," kata Miftakhul Hadi.
Baca juga: Delapan pasien positif COVID-19 di Situbondo sembuh
Menurut ia, Permenhub Nomor PM 25 Tahun 2020, pada huruf (e) berbunyi bahwa kapal penumpang yang melayani transportasi rutin nonmudik untuk pelayaran lokasi terbatas dalam aglomerasi provinsi dengan ketentuan dan persyaratan pelayaran antarpulau atau pelabuhan dalam wilayah satu provinsi yang tidak dalam penetapan PSBB penyebaran COVID-19.
"Pada hari ini kami mengizinkan kapal feri mengangkut penumpang yang akan pulang kampung dari Pelabuhan Jangkar le Pulau Raas, Madura," ujarnya.
Sementara itu, Petugas UPT Pelabuhan Jangkar Situbondo Djoni Karyadi mengatakan bahwa dari hasil rapat koordinasi Gugus Tugas COVID-19 Situbondo, kapal feri diperbolehkan mengangkut penumpang.
"Hasil rapat koordinasi dibolehkan kapal feri mengangkut penumpang, seperti hari ini KMP Dharma Kartika mengangkut penumpang ke Pulau Raas," katanya.
Dalam pantauan, ratusan penumpang kapal feri di Pelabuhan Jangkar yang mayoritas perantauan di Bali dan akan pulang kampung itu, sebelum masuk di dermaga, seluruh barang bawaan disemprot cairan disinfektan dan juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermal gun. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020