Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, akan menata jalur pejalan kaki (pedestrian)  atau trotoar yang ada di kawasan Jalan Pahlawan untuk tahap II pada Maret 2020.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Madiun Jariyanto mengatakan penataan pedestrian di Jalan Pahlawan jilid kedua itu merupakan kelanjutan dari jalur pedestrian yang selesai dibangun di depan Balai Kota Madiun. 

"Proses lelang sudah, target pekerjaan fisik dimulai Maret dan selesai dalam enam bulan. Agar saat Lebaran 2020 dapat difungsikan," ujar Jariyanto di Madiun, Sabtu.

Menurut dia, penataan pedestrian di Jalan Pahlawan tersebut guna mendukung kegiatan perekonomian dan sektor pariwisata di wilayah Kota Madiun utamanya wisata belanja.

Pembangunan tahap kedua tersebut panjangnya sekitar 400 meter membentang dari selatan Jalan Perintis Kemerdekaan hingga perempatan Tugu.

Lebar trotoar yang semula dua meter akan dilebarkan menjadi 4,5 meter. Sementara tinggi trotoar dikurangi dari 30 sentimeter menjadi 10 sentimeter.

Anggaran yang disiapkan untuk penataan jalur pedestrian tahap dua itu sebesar Rp7,7 miliar. Pekerjaan fisiknya tinggal menunggu pemotongan pohon pengayom tepi jalan yang dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim).

"Diproyeksikan jalur tersebut bakal menjadi 'jujukan' bagi warga setempat maupun luar kota. Lebar dan ketinggiannya serupa di trotoar yang sudah jadi di depan balai kota," kata dia.

Selain sama lebar dan ketinggian, material dan fasilitas yang akan dilengkapi juga sama. Mulai kursi, taman, lampu artistik, hingga beberapa ornamen pernak-pernik lainnya. Seluruhnya mempertimbangkan aspek estetika.

Selain memprioritaskan ukuran, DPUTR juga memperhatikan material yang digunakan. Lantai trotoar, misalnya, tidak menggunakan keramik melainkan granit. Selain menghindari licin, pemilihan material itu untuk menimbulkan kesan alam.

Jariyanto menambahkan jalur pedestrian itu multifungsi. Yakni sebagai ruang untuk mengoneksikan dan mengintegrasikan fasilitas umum satu dengan lainnya. Selain itu memberikan ruang bagi pejalan kaki dan menjadi wadah interaksi warga. 

Seperti diketahui, Pemkot Madiun saat ini sedang merevitalisasi pedestrian di jalur Jalan Pahlawan sebagai upaya mewujudkan "Smart Branding" di wilayah setempat.

Titik Jalan Pahlawan dipilih karena selama ini kawasan tersebut menjadi salah satu 'jujukan' pelancong yang tertarik dengan wisata belanja. Di kawasan tersebut terdapat pusat perbelanjaan dan hiburan.

Dengan penataan pedestrian di kawasan tersebut diharapkan bisa mendorong aktivitas perdagangan dan pariwisata di Kota Madiun, utamanya wisata belanja dan kuliner. (*)
 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020