DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) memberikan dukungan kepada mantan anggota DPR RI Fandi Utomo untuk maju sebagai bakal calon wali kota Surabaya dalam Pilkada Surabaya 2020.
"Semua pemuda KNPI Jawa Timur dan Surabaya khusunya mendukung pak Fandi. Tidak ada alasan apapun untuk tidak dukung dia," kata Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama saat dihubungi wartawan di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, keputusan mendukung Fandi Utomo ini atas beberapa pertimbangan salah satunya adalah karena kepedulian Fandi Utomo dalam membina anak muda. Sifatnya yang terbuka terhadap pemuda membuatnya bisa membina anak-anak muda menjadi mandiri dan politisi yang santun.
"Sangat membina anak muda, saya sebagai juniornya pernah dibina. Dia welcome bisa membina adi-adiknya mandiri, dan berpolitik dengan santun," katanya.
Berkat kepeduliannya kepada pemuda, kata dia, banyak pemuda-pemuda yang berhasil dididik. Bahkan Fandi Utomo tidak pernah pandang latar belakang organisasi dalam membina pemuda.
"Dia bisa menempatkan diri sebagai senior, kawan dan sahabat," ujarnya.
Untuk itu, saat Haris mendengar Fandi Utomo maju dalam Pilkada Surabaya beberapa bulan lalu, tanpa dimintanya pun tetap mendukung. Bahkan siap berkampanye untuk Fandi Utomo walaupun beda partai dan organisasi.
"Hari ini beliau bukan hanya punya satu organisasi atau partai, karena banyak pemuda merasa memiliki dia. Dari berbagai macam agama, anak muda di sekitaran dia udah welcome," katanya.
Haris memiliki keyakinan, jika Fandi Utomo menjadi wali kota Surabaya, sektor pemuda akan maju. Fandi sangat cocok untuk Surabaya sebagai pengganti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
"Sangat cocok untuk Surabaya. Butuh seperti Pak Fandi. Tatanan infrastruktur Bu Risma sangat baik, tinggal bagaimana kemajuan pemudanya. Ia tahu betul bagaimana sifat pemuda. Mana pemuda yang butuh berkreasi, beraktifitas dan lainnya," ujarnya.
Karakter Fandi Utomo yang merupakan politikus PKB ini peduli terhadap pemuda sejalan dengan visi-misi Presiden RI Joko Widodo. Bahwa untuk menuju Indonesia maju perlu meningkatkan kualitas sumber daya pemudanya.
"Hal ini pernah diumumkan oleh Jokowi kepada Menpora sebelum dilantik," katanya.
Haris mengaku beruntung mengenal Fandi Utomo karena kedekatannya kepada pemuda. Fandi menjadi figur pemersatu anak muda dari berbagai kalangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Semua pemuda KNPI Jawa Timur dan Surabaya khusunya mendukung pak Fandi. Tidak ada alasan apapun untuk tidak dukung dia," kata Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama saat dihubungi wartawan di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, keputusan mendukung Fandi Utomo ini atas beberapa pertimbangan salah satunya adalah karena kepedulian Fandi Utomo dalam membina anak muda. Sifatnya yang terbuka terhadap pemuda membuatnya bisa membina anak-anak muda menjadi mandiri dan politisi yang santun.
"Sangat membina anak muda, saya sebagai juniornya pernah dibina. Dia welcome bisa membina adi-adiknya mandiri, dan berpolitik dengan santun," katanya.
Berkat kepeduliannya kepada pemuda, kata dia, banyak pemuda-pemuda yang berhasil dididik. Bahkan Fandi Utomo tidak pernah pandang latar belakang organisasi dalam membina pemuda.
"Dia bisa menempatkan diri sebagai senior, kawan dan sahabat," ujarnya.
Untuk itu, saat Haris mendengar Fandi Utomo maju dalam Pilkada Surabaya beberapa bulan lalu, tanpa dimintanya pun tetap mendukung. Bahkan siap berkampanye untuk Fandi Utomo walaupun beda partai dan organisasi.
"Hari ini beliau bukan hanya punya satu organisasi atau partai, karena banyak pemuda merasa memiliki dia. Dari berbagai macam agama, anak muda di sekitaran dia udah welcome," katanya.
Haris memiliki keyakinan, jika Fandi Utomo menjadi wali kota Surabaya, sektor pemuda akan maju. Fandi sangat cocok untuk Surabaya sebagai pengganti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
"Sangat cocok untuk Surabaya. Butuh seperti Pak Fandi. Tatanan infrastruktur Bu Risma sangat baik, tinggal bagaimana kemajuan pemudanya. Ia tahu betul bagaimana sifat pemuda. Mana pemuda yang butuh berkreasi, beraktifitas dan lainnya," ujarnya.
Karakter Fandi Utomo yang merupakan politikus PKB ini peduli terhadap pemuda sejalan dengan visi-misi Presiden RI Joko Widodo. Bahwa untuk menuju Indonesia maju perlu meningkatkan kualitas sumber daya pemudanya.
"Hal ini pernah diumumkan oleh Jokowi kepada Menpora sebelum dilantik," katanya.
Haris mengaku beruntung mengenal Fandi Utomo karena kedekatannya kepada pemuda. Fandi menjadi figur pemersatu anak muda dari berbagai kalangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020