Jajaran  Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, menggelar Semakan (membaca) Alquran dalam rangka memeringati Hati Jadi Banyuwangi (Harjaba) ke-248 yang jatuh pada hari ini 18 Desember 2019.

Membaca ayat suci Alquran ini juga dilakukan di seluruh kantor-kantor pemerintahan lingkungan Pemkab Banyuwangi serta  di mushalla lingkungan warga, sebagai bentuk ucapan syukur atas perjalanan Banyuwangi selama ini.

"Sudah menjadi rutinitas beberapa tahun terakhir, saat peringatan Harjaba kami menggelar Semaan Alquran. Ini agar perjalanan Banyuwangi ke depan mendapat berkah dari Allah SWT, dan dilindungi-Nya," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas usai upacara peringatan Harjaba di halaman kantor Pemkab Banyuwangi.

Sebelum membaca Alquran, juga dilaksanakan Upacara Harjaba ke-248 dan diikuti jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), pimpinan intansi vertikal, budayawan, gabungan organisasi wanita (GOW), pelajar, mahasiswa dan para veteran.

Dalam kesempatan itu, Bupati Anas mengucapkan puji syukur kepada Tuhan YME atas semua capaian Banyuwangi selama ini. Katanya, begitu banyak capaian yang bisa dirasakan di antaranya, penurunan angka kemiskinan yang dulunya dua gigit kini menurun jadi 7,52 persen, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang kini mencapai 70,03 hingga peningkatan pendapatan perkapita masyarakat yang mencapai Rp48,72 juta per orang per tahun.

"Di usia yangke-248 kita patut bersyukur Banyuwangi bisa seperti ini. Apa yang kita capai ini adalah buah dari kerja keras dan kerja sama semua pihak. Kita semua bahu membahu membuat invoasi dan bersinergi membangun kabupaten tercinta ini," kata Anas.

Azwar Anas juga menceritakan kisah perjuangan para pendahulu dalam memperebutkan Banyuwangi. Kisah ini disampaikannya sebagai refleksi untuk terus bersemangat memajukan daerah.

"Hari ini 18 Desember 2019 mengingatkan kita kembali kepada semangat para pendahulu yang telah berjuang untuk Banyuwangi. Kekompakan dan kegigihan mereka memperebutkan 'Bumi Blambangan' patut kita teladani untuk terus membangun daerah ini. Kekompakan adalah modal penting harus terus kita pegang," tuturnya.

Upacara peringatan Harjaba ke- 248 yang juga dirangkai dengan peringatan Hari Bela Negara yang ke -71, juga tampak para mantan-mantan pejabat sekretaris daerah ikut dalam upacara ini.

Diberikan pula penghargaan kepada dua kecamatan yang paling cepat melunasi pajak bumi dan bangungan (PBB), yakni Kecamatan Licin dan Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo.

Peringatan Harjaba masih akan dilanjutkan dengan malam puncak Harjaba "Banyuwangi Award" yang akan digelar di Taman Blambangan Banyuwangi, pada Rabu malam.

Pada malam puncak ini akan diserahkan penghargaan kepada insan-insan Banywuangi yang berprestasi dan menjadi inspirasi dalam membangun Banywuangi dalam segala bidang.

Malam puncak itu juga akan dimeriahkan penyanyi campursari fenomenal Didi Kempot. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019