Wali Kota Madiun Maidi mengajak seluruh generasi muda di wilayahnya untuk cerdas dan bijak dalam menggunakan teknologi informasi dengan memanfaatkan hal-hal yang positif dan menghindari yang negatif atau hoaks.

Maidi mengatakan ajakan itu terus digaungkan sejalan dengan pesatnya perkembangan teknologi yang memberikan jaminan kecepatan informasi dengan berbagai macam bentuk respon.

"Jika SDM cerdas, maka pemuda akan lebih selektif dalam melakukan berbagai macam hal, termasuk menyaring informasi yang berkembang. Peningkatan SDM pemuda memang betul-betul menjadi skala prioritas yang harus dikedepankan di Kota Madiun," ujar  Maidi seusai kegiatan upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP) tahun 2019 di halaman Balai Kota Madiun, Senin.

Menurut dia, keberadaan generasi muda cukup  penting bagi kemajuan dan perkembangan suatu negara. Hal itu sudah dibuktikan oleh Indonesia yang berhasil meraih kemerdekaannya berkat andil para generasi muda bangsa melalui Sumpah Pemuda.

Karena itu, Maidi juga meminta seluruh pemuda, terlebih pemuda di Kota Madiun, untuk terus meningkatkan kapasitas pengetahuan dan daya saingnya. Hal itu guna mengisi kemerdekaan dan pembagunan di daerah dan juga nasional secara menyeluruh.

"Harapan kita, melalui momentum Sumpah Pemuda, pemuda siap memegang estafet yang akan datang. Generasi yang ke depan harus lebih baik dari generasi sekarang," katanya.

Adapun, peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini, tema yang diambil adalah "Bersatu Kita Maju". Tema tersebut dipilih sebagai bentuk penegasan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda.

Yakni, satu Tanah Air Indonesia, satu Bangsa Indonesia, dan satu Bahasa Indonesia. Semangat Sumpah Pemuda tersebut menegaskan bahwa hanya persatuan yang dapat mewujudkan cita-cita bangsa.
 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019