Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, meluncurkan (soft launching) OsingPay yang merupakan aplikasi transaksi keuangan berbasis daring (dalam jaringan) sebagai upaya mendorong masyarakat melakukan transaksi nontunai.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi mengatakan, alat transaksi elektronik saat ini menjadi tren pembayaran di era sekarang yang memberikan manfaat cepat dan bisa dilakukan di mana saja.

"Sebagai daerah yang ramah teknologi, Banyuwangi juga tidak akan melewatkan manfaat alat transaksi elektronik tersebut. Apalagi OsingPay ini mengusung unsur kelokalan," kata Bupati Anas.

Berbeda dengan alat transaksi elektronik lainnya yang milik korporasi, OsingPay merupakan alat transaksi elektronik yang diusung oleh daerah, dan nama OsingPay diambil dari kata Osing yang dikenal sebagai suku asli Banyuwangi.

"Peluncuran Osingpay ini bukan nilai transaksinya yang kami kejar, tapi inilah langkah kecil Banyuwangi dalam menatap masa depan di tengah perkembangan teknologi dunia yang begitu pesat. Selain itu, value yang dimiliki OsingPay akan menjadi investasi dari warga Banyuwangi sendiri," paparnya.

Ke depan, OsingPay ini akan diaplikasikan di pedagang pasar tradisional Banyuwangi, dan pengunjung pasar diharapkan akan terbiasa menggunakan pembayaran nontunai.

"Ini sebagai upaya kami untuk menciptakan cashless society. Ibu-ibu akan terbiasa menggunakan dompet digital ini," kata Bupati Anas.

Hadir dalam acara tersebut Ustad Yusuf Mansur, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jember, Hestu Wibowo dan Direktur Resiko Bisnis Bank Jatim Rizyana Mirda.

Komisaris Utama PayTren Ustaz Yusuf Mansur menyampaikan bahwa pihaknya memberikan apresiasi pada Banyuwangi yang telah menginisiasi kerja sama pembayaran elektronik berbasis lokal.

Yusuf Mansur berharap langkah yang dilakukan oleh Banyuwangi, ini bisa ditiru oleh daerah-daerah lainnya.

"Ini akan menggerakkan perekonomian lokal karena perputaran uang dan keuntungannya kembali lagi untuk daerah. Sangat baik untuk di duplikasi oleh daerah-daerah lainnya di Indonesia," ujar Yusuf Mansur.

OsingPay menggandeng PT Veritra Sentosa Internasional (PayTren) dan Bank jatim untuk pengelolaan jasa keuangan tersebut. Kerja sama ini juga merupakan wujud dukungan kepada sistem pembayaran berbasis teknologi yang digerakkan oleh anak bangsa.

OsingPay sendiri bisa dimanfaatkan untuk pembayaran dan pembelian di berbagai merchant lokal, seperti pusat oleh-oleh maupun berbagai layanan yang ada di aplikasi OsingPay.

Contohnya, untuk pembayaran pajak daerah, zakat ASN ke Badan Amil Zakat, PDAM, listrik dan lain sebagainya. Dan aplikasi OsingPay sendiri bisa di unduh di playstore. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019