Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyemangati siswa di hari pertama masuk sekolah dan sedang mengikuti kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah di SMKN I Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.

Di hadapan ratusan siswa, Bupati Anas memberikan contoh tokoh-tokoh bangsa yang memulai kiprahnya sejak masa SMA salah satunya Soekarno, tokoh proklamator ini sudah menuliskan mimpinya membangun bangsa ini dari masa SMA.

"Di kamar Bung Karno kala SMA sudah tertulis 'masa depan bangsa Indonesia akan dikobarkan anak muda'. Dan itu diwujudkan oleh Bung Karno bersama tokoh-tokoh muda lainnya untuk membentuk republik. Ini menunjukkan bahwa usia SMA adalah masa transisi yang paling penting. Masa-masa SMA ini menentukan kesuksesan di masa mendatang," katanya.

Menurut ia, di masa sekarang pun anak-anak muda Indonesia juga terus berkiprah. Dan Anas menyebut para pendiri perusahaan rintisan tekonologi, mulai dari pendiri Gojek, Bukalapak, hingga Ruangguru.

"Kita mengenal Nadiem Makarim, Achmad Zaky, juga ada Belva Devara yang mendirikan bimbel online Ruangguru. Masih ada juga Warung Pintar, startup yang menggarap teknologi sektor retail. Warung kecil didigitalisasi dan dipermak sedemikian rupa untuk membuatnya berdaya saing dengan ritail moderen. Di usia muda, mereka telah berperan besar dalam kemajuan bangsa. Ini harus menjadi penyemangat kalian untuk mulai mengukir prestasi dari sekarang," paparnya.

Anas berpesan kepada para siswa untuk belajar lebih giat dan rajin dari sekarang serta tak mudah menyerah.

"Walau kita ini berada di ujung pulau, jangan patah arang. Dengan perkembangan teknologi komunikasi, semua sekarang memiliki peluang yang sama untuk sukses," tutur Anas.

Bupati dua periode ini juga berharap agar para guru senantiasa melakukan inovasi dalam pengajaran siswa. Karena guru menurut  Anas, kini tak perlu malu menjadikan siswa sebagai teman diskusi.

"Tidak kita pungkiri, anak-anak muda sekarang jauh lebih menguasai teknologi dibanding kita. Jangan malu bertanya ke mereka, anak-anak ini justru harus kita jadikan referensi," ucapnya.

Selain itu, Bupati Anas meminta agar siswa meningkatkan ibadahnya, karena kesuksesan seseorang tak lepas dari bantuan Allah SWT.

"Kita boleh belajar setinggi langit, tapi ingat Allah SWT tetaplah yang menentukan. Dan jangan lupa, peduli dengan sesama teman yang membutuhkan pertolongan. Siapa yang menolong orang lain, maka kita akan dilingkupi keberkahan," katanya.

Usai menyemangati siswa di hari pertama masuk sekolah, Anas menyempatkan diri bertemu dengan para wali murid dan melihat sejumlah inovasi karya anak SMKN 1 Glagah, antara lain prototype smart home yang bisa dikendalikan dari telepon genggam.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019