Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari memberikan apresiasi kepada warga sebagai bentuk motivasi karena turut berperan serta dalam pembangunan kota saat peringatan Hari Jadi Kota Mojokerto ke-101 di GOR Seni Mojopahit, Kamis (20/6).

Tak hanya itu, Ning Ita, sapaan wali kota memberikan penghargaan untuk pelajar berprestasi sebesar Rp1 juta dan paket seragam sekolah gratis untuk sembilan orang siswa teladan berprestasi jenjang SMP. Juga beasiswa dan seragam sekolah gratis juga diberikan kepada 9 orang siswa inklusi berprestasi.

Pagi harinya, Ning Ita, sapaan wali kota menjadi inspektur Upacara Peringatan Hari Jadi ke-101 Kota Mojokerto yang digelar di Gelora A Yani.

Dia mengatakan momentum peringatan hari jadi ini memiliki makna yang khusus bagi warga Kota Mojokerto, yaitu sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Allah SWT atas dinamika perjalanan pembangunan sejak terbentuknya Kota Mojokerto 101 tahun yang lalu hingga saat ini.

"Pada kesempatan ini, saya mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya peserta upacara hari ini, untuk menjadikan momen Peringatan Hari Jadi Kota Mojokerto ke-101 ini sebagai sarana introspeksi akan apa yang telah kita lakukan dan melangkah bersama demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kota Mojokerto," tutur Ning Ita.

Guna mendukung terwujudnya visi Pemerintah Kota Mojokerto yang berdaya saing, mandiri, demokratis, adil, makmur, sejahtera dan bermartabat, pada tahun 2019 ini Pemerintah Kota Mojokerto telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan berbagai pihak.

Kerja sama dengan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur guna menggali potensi sekaligus dalam hal kerja sama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Kerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) tbk kantor cabang Mojokerto terkait CSR (Corporate Social Responsibility).

Kerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) sebagai upaya untuk mengembangkan dan memanfaatkan potensi Kota Mojokerto demi meningkatkan kapasitas masyarakat juga perangkat daerah melalui pengkajian dan penerapan teknologi.

Kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Mojokerto, kerjasama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait penyediaan dan pendistribusian gas bumi melalui jaringan distribusi gas bumi (jargas) untuk rumah tangga, dan telah bekerjasama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) untuk terus mendorong serta memfasilitasi komunitas dalam mengembangkan ekonomi kreatif.

Melanjutkan amanatnya Ning Ita memaparkan beberapa prestasi yang telah diraih oleh Kota Mojokerto pada pemerintahannya yang baru. Di antaranya Penganugerahan Produktivitas Siddhakarya dan Penghargaan Produktivitas 5R/5S Provinsi Jawa Timur, Anugerah Adipura, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur atas laporan keuangan berbasis akrual secara serius dan konsekuen.

Serta berupaya maksimal memenuhi ketentuan undang-undang untuk menyampaikan laporan keuangan secara tepat waktu kepada BPK, dan Predikat B atas hasil evaluasi tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

Selain itu Pemerintah Kota Mojokerto juga telah dinyatakan lulus akreditasi sebagai Rumah Sakit SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit) edisi I yang dinyatakan sebagai RS pendidikan oleh tim surveyor akreditasi RS Pendidikan.

"Atas pencapaian yang telah diraih ini, semoga dapat membawa manfaat dan dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk bekerja lebih baik lagi, lebih bersemangat guna meningkatkan mutu pelayanan kita kepada masyarakat dan mewujudkan percepatan pembangunan di Kota Mojokerto tercinta," kata Ning Ita.

Usia mengikuti upacara, Ning Ita bersama jajaran Forkopimda Kota Mojokerto, Wawali, Sekdakot, Ketua TP PKK serta segenap Kepala OPD di Lingkungan Kota Mojokerto melakukan ziarah ke makam para tokoh dan ulama Kota Mojokerto.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019