Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya memastikan melakukan penyelidikan kasus penganiayaan terhadap pegawai hotel yang diduga dilakukan seorang pilot dari sebuah maskapai penerbangan swasta Lion Air.

"Tanpa ada laporan dari korbannya pun kami pasti akan melakukan penyelidikan, karena video penganiayaannya sudah viral di media sosial," ujar Kepala Polrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Rudi Setiawan kepada wartawan di Surabaya, Jumat. 

Diperoleh informasi pelaku penganiayaan tersebut sebelumnya menggunakan jasa penatu atau "laundry" untuk mencuci dan merapikan seragam kerjanya di sebuah hotel tempatnya menginap di Surabaya pada 30 April lalu. 

Namun, karena hasil "laundry" dinilai tidak memuaskan, pelaku kemudian mendatangi karyawan di hotel tersebut dan melayangkan sejumlah pukulan.  

Petang tadi, korban berinisial AR melaporkan perkara tersebut ke Polrestabes Surabaya, dengan diantar oleh manajer hotel tempatnya bekerja.  

Polisi mengungkap pelaku penganiayaan berinisial AG, yang dipastikan bekerja sebagai pilot di sebuah maskapai penerbangan swasta Lion Air.

"Kami telah mengantongi identitas pelaku dan sedang melakukan penyelidikan," ucap Kombes Pol Rudi Setiawan.
 

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019