DPD Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia Jatim menargetkan transaksi pada pesta belanja atau Surabaya Shopping Festival 2019 yang digelar dalam rangka dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-726 sebesar Rp20 triliun dengan hadiah Rp750 juta.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Jatim Sutandi Purnomosidi, di Surabaya, Kamis, mengatakan Surabaya Shopping Festival (SSF) 2018 target transaksi sebesar Rp19 triliun, sementara untuk hadiah sebesar Rp500 juta.
"Kami berharap tahun ini target transaksi diharapkan bisa mencapai Rp20 triliun, sementara untuk hadiah utamanya mencapai Rp750 juta," kata Sutandi menegaskan.
Menurut dia, sebanyak 16 mal atau pusat perbelanjaan di Surabaya turut berpartisipasi dalam SSF 2019. Adapun 16 mal tersebut adalah Tunjungan Plaza (TP), Royal Plaza, Pakuwon Mall, East Coast, Pasar Atom Mall, World Trade Center (WTC), Plaza Surabaya, Lenmarc, ITC, Galaxy Mall, Plasa Marina, Grand City, Cito, Food Junction, Ciputra World, dan Darmo Trade Center (DTC).
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya mengatakan SSF 2019 yang resmi dibuka pada Rabu (1/5) diharapkan menghadirkan ide baru dengan mengembangkan produk-produk yang sedang trend, sehingga dapat menarik banyak konsumen.
Dengan begitu, lanjut dia, konsumen tidak hanya berasal dari Surabaya, tetapi jangkauannya bisa lebih luas. "Kalau pergerakan ekonomi maju, maka kehidupan warga di Surabaya juga ikut maju," katanya.
Risma mengatakan meskipun Kota Pahlawan beberapa waktu lalu mendapat musibah, namun hal ini tidak mengganggu perkembangan ekonomi Surabaya yang semakin baik. Hal itu bisa terlihat dari jumlah kunjungan kapal pesiar yang telah mencapai rekor, yakni sebanyak 20 cruise.
Namun begitu, ia berpesan kepada para stakeholder agar terus menjalin persatuan, sebab tidak akan bisa berhasil jika dilakukan sendiri. "Untuk itu kita harus bersatu. Karena kita tidak bisa ngomong akan berhasil sendiri. Mari kita gelorakan, kalau ini sukses, orang luar akan lihat Kota Surabaya nyaman dan aman," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019