Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri, Jawa Timur , menyatakan proses rekapitulasi oleh panitia pemilihan kecamatan (PPK) di Kota Kediri, Jawa Timur, setelah pemberian hak suara dalam Pemilu 2019 pada Rabu (17/4) kini baru dimulai.
"Setelah proses pemungutan suara di TPS, lalu dimasukkan ke dalam kotak suara kemudian dikirim ke PPS. Pascasemua selesai dan terkumpul, logistik digeser untuk penghitungan di tingkat kecamatan," kata Komisioner KPU Kota Kediri Wahyudi di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan, proses rekapituslasi itu dilakukan serentak di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kota, Mojoroto, dan Pesantren. Proses rekapitulasi direncanakan sekitar 10 hari, mulai Jumat (19/4) ini.
"Jadi, proses rekapitulasi kami prediksi 10 hari. Proses rekapitulasi itu masing-masing TPS di masing-masing kelurahan," kata dia.
Pihaknya menambahkan, setelah proses rekapitulasi di tingkat kecamatan selesai akan dilakukan di tingkat kota. KPU Kota Kediri merencanakan proses rekapitulasi itu antara tanggal 29-30 April 2019.
Sementara itu, disinggung terkait dengan tingkat partisipasi memilih warga di Kota Kediri saat Pemilu 2019, Wahyudi mengatakan cukup baik. Dari sejumlah TPS yang dijadikan sebagai contoh, misalnya, di Kelurahan Bandar Kidul dan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, angka partisipasi masyarakat hingga 91 persen.
"Sebenarnya kami belum hitung semua, namun dari beberapa sampel yang kami ambil di angka 91 persen. Dari KPU RI target partisipasinya adalah 77,5 persen, dan dari KPU Kota Kediri adalah 80 persen. Alhamdulillah, dari sampel itu bisa di angka 91 persen," ucapnya.
Proses rekapitulasi itu juga dikawal ketat oleh polisi serta linmas. Hal itu dilakukan memastikan semua berjalan dengan tertib dan lancar. Dijadwalkan, setiap kali proses rekapitulasi oleh PPK hingga sekitar jam 21.00 WIB.
Di Kota Kediri, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yakni 201.850 jiwa. Jumlah itu belum termasuk daftar pemilih tambahan (DPTb) yang diputuskan sebanyak 8.731 pemilih. Mereka warga dari luar Kota Kediri yang ikut pindah pilih di Kediri, sedangkan warga Kota Kediri yang pindah pilih ke kota lain tercatat 996 pemilih. Semuanya tersebar di 46 kelurahan di tiga kecamatan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Setelah proses pemungutan suara di TPS, lalu dimasukkan ke dalam kotak suara kemudian dikirim ke PPS. Pascasemua selesai dan terkumpul, logistik digeser untuk penghitungan di tingkat kecamatan," kata Komisioner KPU Kota Kediri Wahyudi di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan, proses rekapituslasi itu dilakukan serentak di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kota, Mojoroto, dan Pesantren. Proses rekapitulasi direncanakan sekitar 10 hari, mulai Jumat (19/4) ini.
"Jadi, proses rekapitulasi kami prediksi 10 hari. Proses rekapitulasi itu masing-masing TPS di masing-masing kelurahan," kata dia.
Pihaknya menambahkan, setelah proses rekapitulasi di tingkat kecamatan selesai akan dilakukan di tingkat kota. KPU Kota Kediri merencanakan proses rekapitulasi itu antara tanggal 29-30 April 2019.
Sementara itu, disinggung terkait dengan tingkat partisipasi memilih warga di Kota Kediri saat Pemilu 2019, Wahyudi mengatakan cukup baik. Dari sejumlah TPS yang dijadikan sebagai contoh, misalnya, di Kelurahan Bandar Kidul dan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, angka partisipasi masyarakat hingga 91 persen.
"Sebenarnya kami belum hitung semua, namun dari beberapa sampel yang kami ambil di angka 91 persen. Dari KPU RI target partisipasinya adalah 77,5 persen, dan dari KPU Kota Kediri adalah 80 persen. Alhamdulillah, dari sampel itu bisa di angka 91 persen," ucapnya.
Proses rekapitulasi itu juga dikawal ketat oleh polisi serta linmas. Hal itu dilakukan memastikan semua berjalan dengan tertib dan lancar. Dijadwalkan, setiap kali proses rekapitulasi oleh PPK hingga sekitar jam 21.00 WIB.
Di Kota Kediri, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yakni 201.850 jiwa. Jumlah itu belum termasuk daftar pemilih tambahan (DPTb) yang diputuskan sebanyak 8.731 pemilih. Mereka warga dari luar Kota Kediri yang ikut pindah pilih di Kediri, sedangkan warga Kota Kediri yang pindah pilih ke kota lain tercatat 996 pemilih. Semuanya tersebar di 46 kelurahan di tiga kecamatan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019