Langkah PT Pertamina (Persero) memberikan pelatihan kepada para lulusan SMA/SMK di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, untuk meningkatkan keterampilan menghadapi dunia kerja, mendapat apresiasi dari anggota Komisi VII DPR RI Bara Hasibuan.
"Pertamina sangat peduli untuk lebih memberdayakan warga atau putra daerah dan ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pengembangan sumber daya masyarakat lokal," kata Bara Hasibuan dalam keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Rabu malam.
Pada 15-16 Maret 2019, Pertamina bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tuban melatih sebanyak 111 putra daerah lulusan SMA dan SMK dari lima desa di sekitar proyek kilang BBM di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan para lulusan SMA/SMK agar lebih siap menghadapi dunia kerja. "Melalui pelatihan itu, mereka diharapkan lebih siap dan tidak gamang jika nanti bekerja," ujar Bara.
Menurut ia, pelatihan khusus yang terdiri program safetyman (pengawas keselamatan), security (tenaga pengamanan), dan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) dasar, bisa menjadi bekal keterampilan bagi pemuda setempat.
Kepala Bappeda Tuban Choliq Qunnasikh juga memberikan apresiasi kepada Pertamina yang telah menggelar pelatihan SDM, karena memiliki manfaat positif bagi para lulusan SMA/SMK untuk memasuki dunia kerja.
"Pelatihan tersebut sangat positif bagi semua pihak, tidak hanya para lulusan SMK dan SMA, namun juga perusahaan dalam mencari tenaga kerja lokal yang berkualitas, sehingga pada akhirnya akan berdampak positif bagi pembangunan di Tuban," katanya.
Sementara itu, Niko, seorang pelajar SMKN 1 Tuban, menyambut positif pelatihan keterampilan tersebut, karena selain meningkatkan kualitas dan kemampuan, juga menumbuhkan semangat dan jiwa bersaing bagi lulusan SMK dan SMA di Tuban.
Siswa jurusan Teknik Pengolahan Minyak Gas dan Petrokimia itu berharap Pertamina tidak hanya menggelar pelatihan bagi lulusan SMA dan SMK, tetapi juga masyarakat umum agar semakin banyak SDM yang bisa ditingkatkan kemampuannya.
"Dari sini, masyarakat Tuban akan memperoleh banyak manfaat. Selain di bidang ekonomi, dapat juga sebagai ajang untuk menambah ilmu pengetahuan serta menjalin hubungan yang baik dan rukun," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Pertamina sangat peduli untuk lebih memberdayakan warga atau putra daerah dan ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pengembangan sumber daya masyarakat lokal," kata Bara Hasibuan dalam keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Rabu malam.
Pada 15-16 Maret 2019, Pertamina bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tuban melatih sebanyak 111 putra daerah lulusan SMA dan SMK dari lima desa di sekitar proyek kilang BBM di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan para lulusan SMA/SMK agar lebih siap menghadapi dunia kerja. "Melalui pelatihan itu, mereka diharapkan lebih siap dan tidak gamang jika nanti bekerja," ujar Bara.
Menurut ia, pelatihan khusus yang terdiri program safetyman (pengawas keselamatan), security (tenaga pengamanan), dan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) dasar, bisa menjadi bekal keterampilan bagi pemuda setempat.
Kepala Bappeda Tuban Choliq Qunnasikh juga memberikan apresiasi kepada Pertamina yang telah menggelar pelatihan SDM, karena memiliki manfaat positif bagi para lulusan SMA/SMK untuk memasuki dunia kerja.
"Pelatihan tersebut sangat positif bagi semua pihak, tidak hanya para lulusan SMK dan SMA, namun juga perusahaan dalam mencari tenaga kerja lokal yang berkualitas, sehingga pada akhirnya akan berdampak positif bagi pembangunan di Tuban," katanya.
Sementara itu, Niko, seorang pelajar SMKN 1 Tuban, menyambut positif pelatihan keterampilan tersebut, karena selain meningkatkan kualitas dan kemampuan, juga menumbuhkan semangat dan jiwa bersaing bagi lulusan SMK dan SMA di Tuban.
Siswa jurusan Teknik Pengolahan Minyak Gas dan Petrokimia itu berharap Pertamina tidak hanya menggelar pelatihan bagi lulusan SMA dan SMK, tetapi juga masyarakat umum agar semakin banyak SDM yang bisa ditingkatkan kemampuannya.
"Dari sini, masyarakat Tuban akan memperoleh banyak manfaat. Selain di bidang ekonomi, dapat juga sebagai ajang untuk menambah ilmu pengetahuan serta menjalin hubungan yang baik dan rukun," ucapnya.
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019