Surabaya (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota Surabaya menerima hibah satu unit skylift walker atau mobil tangga berjalan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI Kantor Wilayah Surabaya.
"Dinas Kebersihan dan Tata Ruang Hijau memang sangat membutuhkan mobil itu. Makanya, ketika ada laporan bahwa mobil skylift walker bantuan hibah dari BNI itu sudah selesai, langsung diagendakan untuk serah terimanya," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismahari saat serah terima skylift walker di halaman Balai Kota Surabaya, Senin.
Menurut dia, hampir setiap hari, petugas Dinas Kebersihan dan Tata Ruang Hijau (DKRTH) di lapangan melakukan perantingan pohon dan mengganti lampu-lampu yang dulunya memakai mercury diganti dengan lampu LED.
Oleh Karena itu, ia memastikan bahwa Surabaya memang butuh pohon. Namun juga sangat butuh perawatannya supaya pohon itu tidak tumbang kalau kena angin. Itulah sebabnya Pemkot Surabaya melakukan perantingan hampir setiap hari di berbagai titik di Surabaya.
"Mobil ini juga bisa digunakan untuk mengganti lampu-lampu, karena kita harus menghemat, sehingga lampu LED alternatifnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Dinas Kebersihan dan Tata Ruang Hijau memang sangat membutuhkan mobil itu. Makanya, ketika ada laporan bahwa mobil skylift walker bantuan hibah dari BNI itu sudah selesai, langsung diagendakan untuk serah terimanya," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismahari saat serah terima skylift walker di halaman Balai Kota Surabaya, Senin.
Menurut dia, hampir setiap hari, petugas Dinas Kebersihan dan Tata Ruang Hijau (DKRTH) di lapangan melakukan perantingan pohon dan mengganti lampu-lampu yang dulunya memakai mercury diganti dengan lampu LED.
Oleh Karena itu, ia memastikan bahwa Surabaya memang butuh pohon. Namun juga sangat butuh perawatannya supaya pohon itu tidak tumbang kalau kena angin. Itulah sebabnya Pemkot Surabaya melakukan perantingan hampir setiap hari di berbagai titik di Surabaya.
"Mobil ini juga bisa digunakan untuk mengganti lampu-lampu, karena kita harus menghemat, sehingga lampu LED alternatifnya," ujarnya.
Wali Kota perempuan pertama di Kota Surabaya ini juga mengajak semua pihak untuk tidak berhenti membangun Surabaya. Sebab, ia mengaku sudah banyak BUMD dari luar negeri yang ingin bertemu dengannya.
Sementara itu, CEO BNI Kanwil Surabaya Muhammad Jufri menjelaskan CSR ini bukan untuk pertama kalinya yang dilakukan BNI. Namun, sebelumnya sudah ada beberapa CSR lainnya, seperti truk sampah dan tangki.
"Kami berharap hubungan antara BNI dengan Pemkot Surabaya semakin erat ke depannya. Kami juga menyampaikan terima kasih karena selama ini BNI terus dipercaya oleh Pemkot Surabaya untuk terlibat dalam beberapa program atau administrasi keuangannya," katanya.
Sekretaris DKRTH Kota Surabaya Ipong Wisnoewardono mengatakan selama ini DKRTH hanya memiliki skylift walker untuk melakukan perampingan pohon dan juga memasang lampu-lampu di Surabaya. Dengan bertambahnya satu unit skylift walker ini, berarti DKRTH sudah memiliki 11 skylift walker.
"Dengan ketambahan satu ini, maka kita sudah punya 11 skylift walker yang bentuk dan fungsinya sama semua, yaitu untuk perantingan dan pemasangan lampu-lampu," katanya. (*)
Sementara itu, CEO BNI Kanwil Surabaya Muhammad Jufri menjelaskan CSR ini bukan untuk pertama kalinya yang dilakukan BNI. Namun, sebelumnya sudah ada beberapa CSR lainnya, seperti truk sampah dan tangki.
"Kami berharap hubungan antara BNI dengan Pemkot Surabaya semakin erat ke depannya. Kami juga menyampaikan terima kasih karena selama ini BNI terus dipercaya oleh Pemkot Surabaya untuk terlibat dalam beberapa program atau administrasi keuangannya," katanya.
Sekretaris DKRTH Kota Surabaya Ipong Wisnoewardono mengatakan selama ini DKRTH hanya memiliki skylift walker untuk melakukan perampingan pohon dan juga memasang lampu-lampu di Surabaya. Dengan bertambahnya satu unit skylift walker ini, berarti DKRTH sudah memiliki 11 skylift walker.
"Dengan ketambahan satu ini, maka kita sudah punya 11 skylift walker yang bentuk dan fungsinya sama semua, yaitu untuk perantingan dan pemasangan lampu-lampu," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019