Kota Batu (Antaranews Jatim) - Kondisi tanah yang labil dan jenuh akibat hujan yang mengguyur Kota Batu, Jawa Timur, dalam kurun waktu beberapa hari terakhir menyebabkan terjadinya tanah longsor dan tumbangnya dua pohon besar, sehingga akses Jalan Payung II tertutup total.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Sasmito mengatakan bahwa, pohon tumbang tersebut terjadi di Jalan Trunojoyo atau wilayah Payung II, Kelurahan Songgokerto, Kota Batu. Pohon tersebut masing-masing berdiameter 100 centimeter dan 35 centimeter.

"Kami lakukan pemotongan pohon, pembersihan lokasi, dan pemindahan material longsor seperti batu besar dengan alat berat," kata Sasmito, di Kota Batu, Jumat.

Kondisi cuaca di Kota Batu saat ini mengalami hujan dengan intensitas sedang. Kronologi tanah longsor tersebut, tanah labil atau jenuh dengan hujan sedang, menyebabkan dua pohon jenis Sengon dengan diameter 100 centimeter dan pohon Albasiah berdiameter 35 centimeter tumbang.

Panjang kedua pohon tersebut masing-masing 20 meter dan 15 meter. Tumbangnya pohon tersebut melintang di Jalan Payung II, dan menutup akses jalan. Tercatat, tidak ada korban jiwa yang timbul akibat kejadian tersebut.

"Pohon tumbang tersebut menutup total akses jalan Payung II," kata Sasmito.

BPBD Kota Batu mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman pohon tumbang di sekitar wilayah masing-masing dalam menghadapi kondisi cuaca hujan disertai angin kencang.

Dengan adanya kondisi cuaca angin kencang disertai hujan deras di wilayah Kota Batu, pihaknya telah mengeluarkan beberapa imbauan kepada masyarakat Kota Batu, maupun yang sedang ada di wilayah tersebut.

Berdasarkan catatan, pekan ini, hujan deras disertai angin kencang yang berlangsung sejak Selasa (22/1) hingga Rabu (23/1) di Kota Batu, mengakibatkan puluhan kejadian pohon tumbang. Tercatat, telah terjadi pohon tumbang di 61 titik lokasi kejadian.

Dari 61 titik kejadian pohon tumbang yang sudah ditangani tercatat dampak yang ditimbulkan tiga mobil tertimpa pohon, empat warung tertimpa pohon, tiga rumah rusak sedang dibagian atap, papan reklame atau baliho rusak, putusnya jaringan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan jaringan listrik di beberapa wilayah Kota Batu.

Selain itu juga menyebabkan putusnya jaringan kabel telekomunikasi (telkom). Penanganan darurat dilakukan dengan mengerahkan Satuan Tugas Gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Batu, TNI,  Polri, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, para relawan, dan masyarakat.(*)

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019