Surabaya (Antaranews Jatim) - Sajian musik Ul Daul asal Madura yang berkolaborasi dengan dancer ikut meramaikan suasana tempat wisata Kebun Binatang Surabaya, Jatim, pada liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2019.
"Musik Ul Daul siap menghibur pengunjung di KBS Minggu pagi ini," kata Humas Kebun Binatang Surabaya (KB) Wini Hustiani kepada Antara di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, pihak manajemen KBS menyajikan kegiatan hiburan yang berbeda-beda dalam setiap tahunnya khususnya untuk liburan panjang. Untuk tahun ini, lanjut dia, pihaknya menyajikan kesenian tradisional sebagai acara hiburan.
"Setelah penampilan kesenian tradisional dilanjutkan 'live music' seperti akustik, melayu dan pop," katanya.
Ia berharap apa yang disuguhkan di KBS kali ini dapat dinikmati oleh para pengunjung dari semua kalangan baik anak-anak, anak muda maupun orang tua.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan mengedukasi pengunjung seputar perilaku satwa Komodo dan Harimau Benggala yang disampaikan oleh perawat satwa ("keeper talk") juga termasuk dalam agenda kegiatan di penghujung 2018 ini.
Disamping agenda kegiatan yang terdapat diatas, berbagai wahana menarik juga ikut serta memeriahkan keseruan dalam menyambut Tahun Baru 2019, seperti, wahana kolam renang anak, kids zoo, aquarium, wisata perahu dan wahana tunggang satwa yang terdapat di KBS.
"Memberi makan gajah juga menjadi wahana yang sering dikunjungi dan dinikmati oleh pengunjung yang berekreasi di salah satu Kebun Binatang tertua di Indonesia ini," katanya.
Tidak kalah menariknya dengan wahana yang lain, lanjut dia, pihak manajemen juga membuat kegiatan bagi para pengunjung yang ingin lebih dekat dengan satwa dengan cara memberi makan yang telah disediakan oleh KBS dalam kegiatan "feeding time" atau pesta makan pada beberapa satwa tertentu.
"Pengunjung dapat dimanjakan dengan memberi makan secara langsung yang tetap dipandu oleh perawat satwa yang terdapat di sekitar area 'feeding time" tersebut," katanya.
Tingkat pengunjung KBS selama libur panjang Natal dan Tahun baru 2019 meningkat. Untuk pengunjung pada Sabtu (29/12) mencapai sekitar 23.121 orang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Musik Ul Daul siap menghibur pengunjung di KBS Minggu pagi ini," kata Humas Kebun Binatang Surabaya (KB) Wini Hustiani kepada Antara di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, pihak manajemen KBS menyajikan kegiatan hiburan yang berbeda-beda dalam setiap tahunnya khususnya untuk liburan panjang. Untuk tahun ini, lanjut dia, pihaknya menyajikan kesenian tradisional sebagai acara hiburan.
"Setelah penampilan kesenian tradisional dilanjutkan 'live music' seperti akustik, melayu dan pop," katanya.
Ia berharap apa yang disuguhkan di KBS kali ini dapat dinikmati oleh para pengunjung dari semua kalangan baik anak-anak, anak muda maupun orang tua.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan mengedukasi pengunjung seputar perilaku satwa Komodo dan Harimau Benggala yang disampaikan oleh perawat satwa ("keeper talk") juga termasuk dalam agenda kegiatan di penghujung 2018 ini.
Disamping agenda kegiatan yang terdapat diatas, berbagai wahana menarik juga ikut serta memeriahkan keseruan dalam menyambut Tahun Baru 2019, seperti, wahana kolam renang anak, kids zoo, aquarium, wisata perahu dan wahana tunggang satwa yang terdapat di KBS.
"Memberi makan gajah juga menjadi wahana yang sering dikunjungi dan dinikmati oleh pengunjung yang berekreasi di salah satu Kebun Binatang tertua di Indonesia ini," katanya.
Tidak kalah menariknya dengan wahana yang lain, lanjut dia, pihak manajemen juga membuat kegiatan bagi para pengunjung yang ingin lebih dekat dengan satwa dengan cara memberi makan yang telah disediakan oleh KBS dalam kegiatan "feeding time" atau pesta makan pada beberapa satwa tertentu.
"Pengunjung dapat dimanjakan dengan memberi makan secara langsung yang tetap dipandu oleh perawat satwa yang terdapat di sekitar area 'feeding time" tersebut," katanya.
Tingkat pengunjung KBS selama libur panjang Natal dan Tahun baru 2019 meningkat. Untuk pengunjung pada Sabtu (29/12) mencapai sekitar 23.121 orang. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018