Malang (Antaranews Jatim) - Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Malang membuka layanan pada akhir pekan, khusus pada hari Sabtu, mulai 29 Desember 2018 hingga 19 Januari 2019, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-69 Imigrasi.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang Novianto Sulastono mengatakan bahwa, pelayanan pada akhir pekan atau hari libur tersebut merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat. Pelayanan pada akhir pekan tersebut, akan dibatasi dengan 50 orang saja per harinya
"Tidak menggunakan antrian online, tapi langsung datang. Kuota kita batasi 50 orang per hari Sabtu itu, dan dimulai pukul 08.00 WIB," kata Novianto, di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Jumat.
Novianto menjelaskan, jika masyarakat yang datang pada hari Sabtu tersebut melebihi dari kuota yang telah ditetapkan sebanyak 50 orang tersebut, maka disarankan untuk datang kembali pada hari operasional seperti biasa, atau pada hari kerja.
"Bagi masyarakat yang tidak tertampung pada hari Sabtu itu, bisa ke pelayanan pada hari biasa," kata Novianto.
Tercatat, selama 2018, pihak Imigrasi Kelas I TPI Malang telah menerbitkan sebanyak 46.624 paspor, yang terdiri dari 3.139 merupakan paspor 24 halaman, dan 43.485 merupakan paspor 48 halaman.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan jika dibandingkan pada 2017, dimana pada tahun tersebut telah diterbitkan sebanyak 46.007 paspor, terdiri dari 3.550 paspor 24 halaman, dan 42.457 paspor 48 halaman.
Peningkatan penerbitan paspor pada 2018 tersebut disebabkan adanya peningkatan jumlah paspor untuk ibadah umroh, haji, termasuk untuk wisata.
Selain itu, sepanjang 2018, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang juga telah membatalkan penerbitan 39 paspor, karena ditengarai akan dipergunakan untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) non prosedural. Langkah tersebut, merupakan upaya pencegahan penyalahgunaan paspor yang selama ini terjadi khususnya di wilayah kerja kantor tersebut.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018