Surabaya (Antaranews Jatim) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menerapkan pembangunan kelautan dan perikanan di wilayah setempat melalui perkembangan ekonomi digital karena menjadi kebutuhan dalam menghadapi persaingan pasar bebas.
"Terlebih kondisi ini ditunjang dengan langkah Pemprov Jatim meluncurkan program ‘Jatim Smart Province’ melalui digital ekonomi sehingga berkesinambungan," ujar Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Menurut dia, bidang kelautan dan perikanan mampu mengembangkan konsep ekonomi digital melalui berbagai langkah, salah satunya melibatkan Bakorwil untuk memberikan pelatihan.
“Sasarannya adalah kepada masyarakat yang bergerak di bidang kelautan dan perikanan,” ucap mantan Bupati Tulungagung tersebut.
Birokrat yang pernah menjabat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jatim itu juga memberikan sorotan berupa apresiasi ke seluruh kepala dinas terkait kabupaten/kota se-Jatim yang telah membuat kinerja di bidangnya menjadi lebih bagus.
“Kinerjanya kelautan dan perikanan Jatim sudah bagus. Ke depan diharapkan lebih bagus. Pemprov juga tidak boleh ketinggalan dengan perkembangan ekonomi digital,” katanya.
Di sisi lain, Pemprov Jatim telah menggelar Rapat Kerja Program Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun di Surabaya pada 16-18 Oktober 2018.
Raker yang diikuti kepala dinas kelautan dan perikanan kabupaten/kota se-Jatim tersebut mengangkat tema “Sinergi Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2020-2024”. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018