Surabaya (Antaranews Jatim) - Salah satu perusahaan penjualan langsung (direct selling) Qnet, membantu memberikan santunan kepada sekitar 200 anak yatim yang ada di wilayah Kota Surabaya sebagai bagian dari pelaksanaan Qnet 20th Anniversary.

Krishna Kumar selaku Director of Business Qnet saat ditemui di Surabaya, Minggu mengatakan, pada kesempatan ini pihaknya ingin berbagi dan berbuat sesuatu kepada anak-anak yatim yang ada di Surabaya ini.

"Acara 20 tahun Qnet ini kami ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak yang ada di Indonesia termasuk salah satunya adalah membantu anak-anak yatim di Surabaya ini. Salah satunya mengajak mereka bermain di wahana yang ada di Surabaya Carnival ini," katanya saat dikonfirmasi di Surabaya.

Menurutnya, pada perayaan ini ada beberapa rangkaian kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya seperti pelaksanaan donor darah dan juga membantu korban bencana alam gempa bumi di Lombok beberapa waktu yang lalu.

"Kami juga sudah melakukan gala dinner yang berlangsung di salah satu hotel di Surabaya," ucapnya.

Ia mengatakan, kenapa pihaknya konsen kepada anak-anak karena mereka nantinya bisa menjadi seorang entrepreneur atau juga wirausahawan yang bisa membantu masyarakat sekitar.

"Kami akan konsen supaya mereka bisa melanjutkan pendidikan mereka sampai ke jenjang pendidikan yang tinggi yakni sampai ke universitas," katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya juga pernah memberangkatkan empat orang anak untuk berlatih tim sepak bola ke manchester city karena mereka memiliki bakat untuk itu.

"Kalau target sekarang adalah bagaimana kami memberikan kontribusi kepada Indonesia, supaya bisa menjadikan Indonesia menjadi bagian dari Qnet Internasional," katanya.

Sementara itu, Saidin salah satu perwakilan dari anak yatim piatu mengaku senang dengan adanya kegiatan ini karena bisa membantu mereka dan rekan-rekan mereka yang lain.

"Semoga apa yang menjadi tujuan baik ini bisa menjadi lebih berkah dan penuh dengan manfaat," ujarnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018