Kediri (Antaranews Jatim) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengajak warga baik masyarakat umum, organisasi, hingga pelajar untuk selalu bersama-sama mau membersihkan Sungai Brantas, demi mencegah terjadinya bencana banjir saat penghujan datang.

"Jadi, kegiatan ini adalah edukasi, bahwa bencana bisa diminalisir. Kami bersihkan sungai ini supaya tidak terjadi pendangkalan," katanya setelah kegiatan bersih-bersih Sungai Brantas tersebut di bantaran sungai tersebut, Kediri, Jawa Timur, Sabtu.

Ia mengatakan, edukasi ini sangat penting dan bermanfaat untuk seluruh masyarakt. Untuk itu, pemerintah mengajak serta berbagai macam komunitas masyarakat, organisasi masyarakat, pelajar, serta berbagai simpatisan untuk ikut bersama-sama membersihkan Sungai Brantas.

"Kami edukasi ke seluruh masyarkat, agar sungai ini menjadi sungai yang bisa dimanfaatkan dengan baik. Jangan untuk membuang tempat sampah," kata dia.

Kegiatan bersih-bersih sampah itu dilakukan di sepanjang bantaran Sungai Brantas yang melewati jalur Kota Kediri. Sungai ini penting untuk berbagai macam aktivias warga, salah satunya irigasi. Tanpa aliran air dari sungai ini, banyak lahan menjadi kekeringan, karena kekurangan air.

Proses pembersihan salah satunya dilakukan di Taman Brantas. Warga dari berbagai unsur masyarakat berkumpul di tempat tersebut, dengan membawa berbagai macam alat kebersihan. Mereka juga tidak segan untuk membersihkan termasuk mencabut rumput liar di tempat tersebut.

"Dulunya sungai ini tidak pernah dilihat orang-orang dan sekarang dengan adanya taman di sini bisa menjadi ruang publik atau ruang terbuka hijau yang bisa dinikmati semua dan sangat indah sekali. Setiap pagi sudah banyak yang jalan-jalan di sini baik anak-anak maupun dewsa, sore hari banyak yang bermain," kata dia.

Mas Abu juga menambahkan, kegiatan serupa juga pernah digelar pada tahun sebelumnya, dengan melibatkan anak-anak atau pelajar. Kegiatan tersebut juga dilakukan sebelum ada pembangunan di bantaran sungai ini.

walaupun saat ini bantaran sungai tersebut sudah dibangun dengan berbagai macam objek baik untuk jalan-jalan keluarga ataupun untuk olahraga, pemerintah tetap akan menjadikan kegiatan ini menjadi agenda rutinan. Kegiatan bersih-bersih tersebut kembali diadakan, sebab sangat bermanfaat dan bisa mngedukasi semua warga untuk tidak membuang sampah sembarangan dan diletakkan di tempat yang benar.

"BPBD (badan penanggulangan bencana daerah) mengadakan acara seperti ini, membersihkan bersama-sama dan mudah-mudahan kita bisa mengurangi risiko bencana dan mudah-mudahan tidak ada bencana," kata Wali Kota.

Dalam acara itu, selain dihadiri wali Kota Kediri, juga pejabat lainnya misalnya Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi, Kepala BPBD Kota Kediri Syamsul Bahri, dan seluruh peserta bersih-bersih Sungai Brantas yang lewat di Kediri. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018