Surabaya (Antaranews Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyebut Airlangga Dormitory atau asrama yang akan dibangung Universitas Airlangga Surabaya menjadi bagian dalam membangun karakter mahasiswa dan sudah menjadi sebuah kebutuhan bagi kampus masa kini.

"Dormitory atau asrama banyak memiliki manfaat bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa baru. Salah satunya adalah menjadi bagian membangun karakter mahasiswa," kata Gubernur Jatim Soekarwo saat Ground Breaking Ceremony Airlangga Dormitory di Unair, Senin.

Pria yang akrab disapa Pakde itu mengatakan, di dalam dormitory pula, dapat diisi berbagai hal, termasuk kegiatan ekstrakulikuler yang mengajarkan tentang "achievement" dan membangun jiwa petarung.

Secara tidak langsung, lanjut Pakde Karwo, dormitory bisa menangkal pengaruh negatif dan menutup faham radikal di lingkungan mahasiswa.

"Dengan budaya khas yang dimiliki Jatim, dormitory bisa menjadi bagian dalam mengisi waktu luang mahasiswa dan sekaligus menjadi bagian penting dalam memupuk `local wisdom`," ujarnya.

Melihat begitu pentingnya peran dormitory, Gubernur Jatim mendukung pembangunan dormitory Unair tersebut. Dicontohkan, pada tahun 2015 didirikan asrama di Surabaya untuk mahasiswa Madiun yang berkuliah di Surabaya, tetapi tidak semua mahasiswa bisa menjadi penghuninya, karena diutamakan mahasiswa bidik misi.

"Dengan dormitory inu, mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang sejahtera juga bisa terbantu. Keberadaan dormitory harus bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih menjelaskan Airlangga Dormintory berada di Kampus C Unair, dibangun di atas lahan seluas 11.541 meter persegi. Gedung asrama ini terdiri dari 11 lantai dengan jumlah 206 kamar.

"Sekitar 618 mahasiswa bisa tertampung di dormitory ini. Mahasiswa dari dalam negeri dan luar negeri bisa menghuni Airlangga Dormitory," ujarnya.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018