Surabaya (Antaranews Jatim) - Pengurus Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama Kota Surabaya merestui Fandi Utomo maju sebagai calon legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilihan Umum 2019.

"Tentu saja merestui, apalagi selama ini memang sangat dekat dengan ibu-ibu muslimat," ujar Ketua PC Muslimat NU Surabaya Lilik Fadhilah dalam siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, Senin.

Warga Muslimat, kata dia, harus cerdas dan mandiri dalam hal apapun, termasuk dalam hal berpolitik, termasuk menentukan siapa calon legislator yang akan didukungnya pada Pemilu mendatang.

Menurut dia, dalam konstalasi politik antara muslimat dan partai politik ibarat ikan dengan air, yakni saling membutuhkan.

"Mau ke PPP silakan, mau ke PKB juga silakan. Kalau di luar itu, dipikir-pikir dulu 'seng penting mboten adoh-adoh' (yang penting tidak jauh-jauh)," ucapnya.

Sementara itu, Fandi Utomo yang merupakan mantan anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat menegaskan saat ini berkhidmat kepada PKB dan telah keluar dari Partai Demokrat.

"Alasannya, karena saat itu ibu saya senang saya berkhitmad di PKB, bisa bertemu dan bergaul dengan para kiai dan Bu Nyai. 'Insha Allah' dengan senangnya ibu maka ridho bagi saya untuk terus berjuang bersama PKB," katanya.

Pada Pemilu Legislatif 2019, Fandi Utomo yang juga politikus senior tersebut akan maju sebagai caleg DPR RI dari daerah pemilihan 1 yang meliputi Surabaya dan Sidoarjo. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018