Madiun (Antaranews Jatim) - DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Madiun menargetkan dapat mempertahankan perolehan sebanyak 13 kursi dari total 45 kursi di DPRD setempat pada Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2019.
"Mari mulai fokus ke Pileg 2019, agar perolehan kursi terbanyak, yakni 13 kursi dapat dipertahankan. Ini tekad saya setelah pemilihan bupati kemarin. Pokoknya tetap semangat," ujar Ketua DPC PKB Kabupaten Madiun Muhtarom kepada wartawan, Senin.
Menurut dia, persiapan yang dilakukan partainya di antaranya adalah telah melakukan penjaringan bakal calon legislatif (caleg) baik dari internal partai maupun dari kalangan luar.
"DPC PKB Kabupaten Madiun sudah melakukan berbagai persiapan untuk bakal caleg, termasuk dari kalangan perempuan sesuai peraturan KPU," kata dia.
Selain melakukan perekrutan kader baru, pihaknya sebagai ketua DPC juga terus menyemangati para kader pascakekalahan partainya di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun pada 27 Juni lalu.
Bahkan Muhtarom sendiri yang nantinya akan mengawal para kader partainya saat mencalonkan diri sebagai calon legislatif.
Seperti diketahui, DPC PKB Kabupaten Madiun telah
memenangkan Pemilu Legislatif 2014 yang digelar 9 April dan mendominasi perolehan kursi di DPRD setempat.
Sesuai data, PKB mampu mendulang sekitar 105 ribu suara dan menempatkan 13 kursi dari 45 kursi di DPRD Kabupaten Madiun. Posisi kedua, perolehan kursi di Kabupaten Madiun diraih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan delapan kursi.
Disusul Partai Demokrat (PD) enam kursi, Partai Golkar lima kursi, dan Partai Gerindra empat kursi. Empat partai lain, yaitu Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), serta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masing-masing mendapatkan dua kursi.
Sedangkan untuk Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) diperkirakan tidak memperoleh satu kursi pun. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Mari mulai fokus ke Pileg 2019, agar perolehan kursi terbanyak, yakni 13 kursi dapat dipertahankan. Ini tekad saya setelah pemilihan bupati kemarin. Pokoknya tetap semangat," ujar Ketua DPC PKB Kabupaten Madiun Muhtarom kepada wartawan, Senin.
Menurut dia, persiapan yang dilakukan partainya di antaranya adalah telah melakukan penjaringan bakal calon legislatif (caleg) baik dari internal partai maupun dari kalangan luar.
"DPC PKB Kabupaten Madiun sudah melakukan berbagai persiapan untuk bakal caleg, termasuk dari kalangan perempuan sesuai peraturan KPU," kata dia.
Selain melakukan perekrutan kader baru, pihaknya sebagai ketua DPC juga terus menyemangati para kader pascakekalahan partainya di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun pada 27 Juni lalu.
Bahkan Muhtarom sendiri yang nantinya akan mengawal para kader partainya saat mencalonkan diri sebagai calon legislatif.
Seperti diketahui, DPC PKB Kabupaten Madiun telah
memenangkan Pemilu Legislatif 2014 yang digelar 9 April dan mendominasi perolehan kursi di DPRD setempat.
Sesuai data, PKB mampu mendulang sekitar 105 ribu suara dan menempatkan 13 kursi dari 45 kursi di DPRD Kabupaten Madiun. Posisi kedua, perolehan kursi di Kabupaten Madiun diraih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan delapan kursi.
Disusul Partai Demokrat (PD) enam kursi, Partai Golkar lima kursi, dan Partai Gerindra empat kursi. Empat partai lain, yaitu Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), serta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masing-masing mendapatkan dua kursi.
Sedangkan untuk Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) diperkirakan tidak memperoleh satu kursi pun. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018