Bojonegoro (Antaranews Jatim) - Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro, Jawa Timur, akan menempatkan petugas di jalur rawan macet di sejumlah pasar tumpah, juga sejumlah titik jalan di sepanjang jalan raya yang dilalui pemudik pada Hari Raya Idul Fitri.

"Dishub akan menempatkan petugas masing-masing dua petugas di jalan raya rawan macet untuk membantu kelancaran arus lalu lintas," kata Kepala Bidang Angkutan Dishub Bojonegoro Suhartono, di Bojonegoro, Senin.

Berdasarkan pendataan, lanjut dia, di sepanjang jalan Bojonegoro ke arah Surabaya, mulai Kecamatan Kota sampai Kecamatan Baureno, terdapat titik jalan rawan macet yaitu di Pasar Baureno, Sumberrejo, Kapas dan Pasar Sroyo (Kanor).

Di jalur jalan raya Tuban, Bojonegoro- Kecamatan Temayang, jalur yang rawan macet yaitu Pasar Banjarjo, dan di Kecamatan Temayang, terdapat perbaikan jalan di sejumlah titik.

"Tapi informasihnya H-7 semua pekerjaan sudah bersih, termasuk perbaikan jalan nasional di Desa Pungpungan, Kecamatan Kalitidu, yang sekarang diperbaiki karena rusak," kata dia menjelaskan.

Di jalur jalan raya Kecamatan Padangan ke arah Kecamatan Margomulyo, yang rawan macet karena ada pasar tumpah, yaitu di Pasar Cendono, Pasar Tinggang (Ngraho), Pasar Ngraho dan Pasar Margomulyo.

Dishub, menurut dia, juga memperhitungkan di sejumlah jalan raya yang dimanfaatkan para pemudik rawan menimbulkan kecelakaan lalu lintas, disebabkan jalan sempit, menikung, tanjakan faktor lainnya.

Ia mencontohkan jalan raya rawan kecelakaan, adanya penyempitan jalan di Desa Ngablak Kecamatan Dander, juga jalan raya menikung di depan Polsek Kalitidu.

Sesuai perhitungan, kata dia, masa angkutan lebaran akan berlangsung selama 18 hari mulai dari 7 Juni sampai 24 Juni (H-8 sampai dengan H+8).

"Puncak arus mudik akan berlangsung H-2 baik angkutan darat juga angkutan kereta api (KA). Untuk arus balik H+5," ucapnya.

Untuk melayani arus mudik juga balik, kata dia, dishub membuat "rest area" di halaman kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub yang dilengkapi ndengan berbagai fasilitas, bahkan pijat gratis, juga takjil gratis.

Ia menambahkan dishub akan menggelar rapat koordinasi untuk operasi angkutan lebaran bersama kepolisian resor (polres) juga pihak lainnya pada 30 Mei. (*)







(T.KR-SAS/B/I006/I006) 28-05-2018 14:19:26

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018