Jember (Antaranews Jatim) - Petugas Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Jember kembali menemukan bantalan lapuk di jalur kereta api yang berada di sejumlah jembatan saat melakukan inspeksi dengan berjalan kaki sepanjang Stasiun Kalisat hingga Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin.

Inspeksi tersebut dipimpin langsung oleh Vice President PT KAI Daop 9 Jember Heri Siswanto bersama sejumlah manajer untuk memastikan jalur rel tersebut aman dilalui rangkaian kereta api untuk persiapan masa angkutan Lebaran 2018.

"Ada empat batang bantalan lapuk yang ditemukan di jalur kereta yang berada di jembatan, namun semuanya sudah diganti saat itu juga," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Luqman Arif di Jember.

Menurutnya bantalan kayu tersebut biasanya untuk jalur rel kereta api di jembatan yang jumlahnya mencapai 200 lebih jembatan di wilayah Daop 9 Jember, sepanjang Kabupaten Banyuwangi hingga Pasuruan.

"Ketika ditemukan bantalan rel yang lapuk saat inspeksi, Vice President PT KAI Daop 9 langsung menginstruksikan untuk segera mengganti bantalan tersebut, karena termasuk potensi membahayakan perjalanan kereta api," ujarnya.

Ia menjelaskan sebenarnya bantalan yang lapuk tersebut sudah masuk dalam program pergantian dan akan dilaksanakan pada Juli 2018 atau semester dua, namun tindakan cepat melakukan penggantian saat itu juga harus dilakukan untuk keselamatan penumpang kereta api.

Sebelumnya, PT KAI Daop 9 juga menemukan sejumlah bantalan rel yang lapuk dan baut yang kendur saat melakukan inspeksi jalur kereta sepanjang Stasiun Glenmore hingga Stasiun Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi pada 25 April 2018.

"Selain memeriksa prasarana dan sarana kereta api, penyegaran pengetahuan dan pemahaman peraturan dinas perjalanan kereta api kepada pengatur perjalanan kereta api di Stasiun Kalisat dan Ledokombo, serta petugas penjaga perlintasan di sepanjang jalur yang dilalui tim inspeksi," katanya.

Luqman mengatakan kegiatan inspeksi jalur kereta merupakan kegiatan rutin yang dilakukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api, namun inspeksi akan lebih sering dilakukan menjelang masa angkutan Lebaran 2018.

"KAI akan lebih sering melakukan inspeksi seminggu sekali untuk mengecek jalur kereta api dan lintas perjalanan seluruh wilayah daerah operasi setempat mulai Kabupaten Banyuwangi hingga Pasuruan menjelang Lebaran 2018, baik dengan berjalan kaki maupun menggunakan lori," ujarnya.

Jalur kereta api di wilayah Daop 9 sepanjang 261 kilometer dari Kabupaten Banyuwangi hingga Pasuruan yang merupakan target sasaran inspeksi secara bertahap baik dengan lori inspeksi maupun berjalan kaki.

Sepanjang wilayah Daop 9 terdapat 33 stasiun dengan rincian enam stasiun kelas 1, empat stasiun kelas 2 dan sisanya stasiun kelas 3. Stasiun besar di wilayah Daop 9 terdiri dari Stasiun Jember dan Stasiun Banyuwangi.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018