Madiun (Antaranews Jatim) - KPU Kota Madiun memetakan zona atau daerah kampanye yang akan digunakan untuk berkampanye oleh tiga pasangan calon peserta Pilkada Kota Madiun 2018.
Komisioner KPU Kota Madiun Rochani Hidayat, Sabtu mengatakan terdapat tiga zona kampanye yang ditetapkan untuk peserta Pilkada Kota Madiun. Yakni, zona 1 di wilayah Kecamatan Kartoharjo, zona II di Kecamatan Taman, dan zona III di Kecamatan Manguharjo.
"Nantinya KPU menjadwalkan setiap hari tiga pasangan calon melakukan kampanye di tiga lokasi berbeda. Dalam sehari pasangan calon akan selalu melakukan kampanye," ujar Rochani kepada wartawan.
Menurut dia, selama masa kampanye berlangsung mulai tanggal 15 Februari, masing-masing pasangan calon mendapat kesempatan 114 kali kampanye.
Adapun model kampanye yang diperolehkan adalah berupa pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka atau dialog, dan kegiatan lain yang tidak melanggar ketentuan KPU.
Untuk kampanye rapat umum, masing-masing pasangan calon mendapat jatah satu kali secara bergantian, dimulai minggu kedua bulan April untuk pasangan nomor urut 1 Maidi-Inda Raya, minggu ketiga pasangan nomor urut 2 Harryadin Mahardika-Arief Rahman, dan minggu keempat untuk pasangan nomor urut 3 Yusuf Rohana-Bambang Wahyudi.
Sedangkan untuk debat publik, lanjut dia, akan dijadwalkan dua kali. Yakni, pertama dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2018 dan kedua pada 21 Juni 2018. Sesuai jadwal, KPU juga akan menyelenggarakan kampanye damai yang akan diikuti ketiga pasangan calon secara bersamaa-sama pada Minggu (18/2).
Rochani menambahkan, pelaksanaan kampanye ditiadakan ketika jadwal bertepatan dengaan hari besar, hari nasional, dan hari keagamaan seperti tahun baru Imlek, Hari Raya Nyepi, Wafat Yesus Kristus, dan hari Kenaikan Yesus Kristus.
Pihaknya berharap masing-masing pasangan calon dapat memanfaatkan masa kampanye dengan baik untuk menyampaikan misi dan visinya kepada masyarakat Kota Madiun sehingga warga bisa memahami keunggulan masing-masing pasangan.
Sesuai jadwal, kampanye akan berakhir pada 23 Juni dan pemungutan suara Pilkada Kota Madiun 2018 akan dilakukan pada 27 Juni mendatang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Komisioner KPU Kota Madiun Rochani Hidayat, Sabtu mengatakan terdapat tiga zona kampanye yang ditetapkan untuk peserta Pilkada Kota Madiun. Yakni, zona 1 di wilayah Kecamatan Kartoharjo, zona II di Kecamatan Taman, dan zona III di Kecamatan Manguharjo.
"Nantinya KPU menjadwalkan setiap hari tiga pasangan calon melakukan kampanye di tiga lokasi berbeda. Dalam sehari pasangan calon akan selalu melakukan kampanye," ujar Rochani kepada wartawan.
Menurut dia, selama masa kampanye berlangsung mulai tanggal 15 Februari, masing-masing pasangan calon mendapat kesempatan 114 kali kampanye.
Adapun model kampanye yang diperolehkan adalah berupa pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka atau dialog, dan kegiatan lain yang tidak melanggar ketentuan KPU.
Untuk kampanye rapat umum, masing-masing pasangan calon mendapat jatah satu kali secara bergantian, dimulai minggu kedua bulan April untuk pasangan nomor urut 1 Maidi-Inda Raya, minggu ketiga pasangan nomor urut 2 Harryadin Mahardika-Arief Rahman, dan minggu keempat untuk pasangan nomor urut 3 Yusuf Rohana-Bambang Wahyudi.
Sedangkan untuk debat publik, lanjut dia, akan dijadwalkan dua kali. Yakni, pertama dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2018 dan kedua pada 21 Juni 2018. Sesuai jadwal, KPU juga akan menyelenggarakan kampanye damai yang akan diikuti ketiga pasangan calon secara bersamaa-sama pada Minggu (18/2).
Rochani menambahkan, pelaksanaan kampanye ditiadakan ketika jadwal bertepatan dengaan hari besar, hari nasional, dan hari keagamaan seperti tahun baru Imlek, Hari Raya Nyepi, Wafat Yesus Kristus, dan hari Kenaikan Yesus Kristus.
Pihaknya berharap masing-masing pasangan calon dapat memanfaatkan masa kampanye dengan baik untuk menyampaikan misi dan visinya kepada masyarakat Kota Madiun sehingga warga bisa memahami keunggulan masing-masing pasangan.
Sesuai jadwal, kampanye akan berakhir pada 23 Juni dan pemungutan suara Pilkada Kota Madiun 2018 akan dilakukan pada 27 Juni mendatang. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018