Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, meminta pelaku usaha kecil menengah yang ada di daerah setempat untuk meningkatkan kreativitas dan kualitas serta inovasi produk yang mereka buat.

Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah di Sidoarjo, Kamis mengatakan, dengan adanya peningkatan tersebut maka pelaku UKM yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini mampu bersaing dengan hasil produksi dari daerah lainnya.

"Hal tersebut untuk menjawab persaingan perdagangan bebas MEA yang sudah berlaku," ujarnya.

Ia mengatakan, pengembangan UKM perlu mendapatkan perhatian yang serius dari semua pihak karena tidak hanya dari pemerintah saja, masyarakat juga diharapkan mendukung?keberadaan para pelaku UKM.

"Masyarakat Sidoarjo diharapkan membeli produk-produk asli buatan perajin Sidoarjo. Dengan begitu, perkembangan UKM Sidoarjo akan semakin maju," ujarnya.

Untuk meningkatkan produk UKM ini, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sudah memfasilitasi pelaku UKM dengan membuat pameran produk-produk unggulan UKM.

"Terdapat 110 stan produk-produk unggulan pelaku UKM masyarakat Sidoarjo digelar di lapangan alun-alun Sidoarjo sejak tanggal 14 sampai dengan 17 Februari," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sidoarjo, Tjarda mengatakan, ada berbagai kerajinan yang dipamerkan dalam kegiatan ini seperti kerajinan batik tulis Jetis, tas, sepatu Tanggulangin maupun produk berbagai makanan olahan dari Asosiasi Makanan dan Minuman Sidoarjo (Asmaminda).

"Digelarnya pameran UKM wujud komitmen pemerintah daerah dalam mendorong kemajuan UKM Sidoarjo. Melalui kegiatan seperti ini produk-produk UKM Sidoarjo akan semakin luas dikenal masyarakat," katanya.

Pemerintah berperan sebagai jembatan antara para pelaku UKM dengan pengusaha-pengusaha besar karena melalui peran pemerintah?akan terwujud?pengembangan kemitraan yang lebih baik dan kompetitif.

"Selain itu pemerintah akan selalu berupaya untuk membuka jaringan-jaringan yang bisa membantu kemajuan UKM," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018