Kediri (Antaranews Jatim) - Kader Partai Amanat Nasional (PAN) diminta untuk bekerja keras oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan memenangkan calon yang diusung dalam Pilkada Jawa Timur 2018, yaitu pasangan bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa serta bakal calon Wagub Jatim Emil Dardak.
"Saya perintahkan seluruh kader bekerja keras siang malam memenangkan kandidat. Pilkada Jatim diprediksi terjadi persaingan ketat, dari hasil survei. Jadi menang atau kalah kira-kira 3-5 persen," katanya dalam acara deklarasi tekad kemenangan se-Jatim di IKCC Hotel Insumo, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa.
Ia mengatakan, dalam pilkada ini, PAN telah memutuskan dukungan termasuk di Pilkada Jatim, yaitu mendukung pasangan Khofifah Indar Parawansa dengan Emil Dardak. Ia meminta pada seluruh kader untuk bersama-sama memenangkan pasangan yang telah diusung itu demi membangun Jatim menjadi lebih baik.
Khofifah dinilai sebagai sosok yang ikhlas, pekerja keras, serta selalu mengedepankan untuk melayani masyarakat.
Ia juga menegaskan, tidak ingin hanya dalam ucapan saja untuk memenangkan calon yang telah diusung melainkan dengan tindakan. Seluruh kader, baik diminta atau tidak juga diharapkan ikut bekerja keras demi kemajuan Jatim.
Menghadapi Pilkada 2018 yang berlangsung serentak, Zulkifli mengaku sengaja datang ke daerah termasuk ke Jatim.
Ia mengadakan pertemuan konsolidasi dengan seluruh kader partai baik di tingkat ranting atau desa hingga wilayah. Konsolidasi itu juga sekaligus untuk memastikan serta memberi semangat pada para kader untuk memenangkan pilkada.
Dirinya berencana akan berada di Jatim selama dua pekan. Selama itu, sejumlah daerah akan didatangi untuk kegiatan itu antara lain Malang, Lumajang, Madiun, Bojonegoro, Kediri, hingga Surabaya.
Kegiatan itu juga diikuti seluruh pengurus di sekitar bakal calon kepala daerah, anggota DPR dari PAN, serta simpatisan. Diperkirakan dirinya akan bertemu dengan 13 ribu kader dari seluruh Jatim.
Ia juga membagikan tips untuk bisa memenangkan calon yang diusung di pilkada, salah satunya ikhlas serta bersungguh-sungguh. Selain itu, juga dibutuhkan pengorbanan.
Di pilkada nantinya, ia juga sudah meminta agar kader ditempatkan di seluruh TPS, sehingga bisa memantau proses pelaksanaan pilkada apakah sudah sesuai dengan aturan atau belum.
"Dalam hal ini, cabang dan ranting se-Jatim tolong siapkan di ranting untuk TPS. Paling tidak satu TPS satu kader, syukur-syukur bisa dua. Saya nanti juga akan datang lagi ke Kediri menemui kader, pengurus DPD, ranting dalam rangka memenangkan calon Gubernur Bu Khofifah," katanya.
Sementara itu, bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir dalam acara itu mengataku berterima kasih pada DPP PAN sebab selalu berkomitmen untuk mendukung dirinya serta pasangannya di Pilkada 2018.
"Kita bisa melihat bagaimana mesin PAN digerakkan dan dikomando oleh DPP PAN guna bisa mengawal proses pemenangan di Pilkada Jatim untuk pasangan Khofifah-Emil dan tadi juga disampaikan untuk setiap kabupaten/kota di tiap TPS ada kader. Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya dan ini bagian dari pemenangan," katanya menjelaskan.
Ia mengatakan, sudah konsolidasi dengan jajaran DPP Partai Demokrat, termasuk koordinasi dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang merupakan putra dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Komunikasi secara intensif dilakukan dengan harapan ada sinergisitas yang baik, sehingga pilkada bisa berjalan dengan lancar.
Kegiatan pertemuan itu selain dihadiri jajaran pengurus DPP PAN, juga jajaran pengurus di bawahnya. Hadir dalam acara itu bakal calon kepala daerah baik Jatim maupun kota dan kabupaten, misalnya bakal calon Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan bakal calon Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah, bakal calon Bupati Nganjuk Siti Nurhayati (Hanung), serta bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Acara itu juga dihadiri sejumlah anggota DPR dari PAN. Ribuan kader baik dari Kediri, Tulungagung, Nganjuk, serta sejumlah kota lainnya juga turut hadir dalam pertemuan tersebut. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Saya perintahkan seluruh kader bekerja keras siang malam memenangkan kandidat. Pilkada Jatim diprediksi terjadi persaingan ketat, dari hasil survei. Jadi menang atau kalah kira-kira 3-5 persen," katanya dalam acara deklarasi tekad kemenangan se-Jatim di IKCC Hotel Insumo, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa.
Ia mengatakan, dalam pilkada ini, PAN telah memutuskan dukungan termasuk di Pilkada Jatim, yaitu mendukung pasangan Khofifah Indar Parawansa dengan Emil Dardak. Ia meminta pada seluruh kader untuk bersama-sama memenangkan pasangan yang telah diusung itu demi membangun Jatim menjadi lebih baik.
Khofifah dinilai sebagai sosok yang ikhlas, pekerja keras, serta selalu mengedepankan untuk melayani masyarakat.
Ia juga menegaskan, tidak ingin hanya dalam ucapan saja untuk memenangkan calon yang telah diusung melainkan dengan tindakan. Seluruh kader, baik diminta atau tidak juga diharapkan ikut bekerja keras demi kemajuan Jatim.
Menghadapi Pilkada 2018 yang berlangsung serentak, Zulkifli mengaku sengaja datang ke daerah termasuk ke Jatim.
Ia mengadakan pertemuan konsolidasi dengan seluruh kader partai baik di tingkat ranting atau desa hingga wilayah. Konsolidasi itu juga sekaligus untuk memastikan serta memberi semangat pada para kader untuk memenangkan pilkada.
Dirinya berencana akan berada di Jatim selama dua pekan. Selama itu, sejumlah daerah akan didatangi untuk kegiatan itu antara lain Malang, Lumajang, Madiun, Bojonegoro, Kediri, hingga Surabaya.
Kegiatan itu juga diikuti seluruh pengurus di sekitar bakal calon kepala daerah, anggota DPR dari PAN, serta simpatisan. Diperkirakan dirinya akan bertemu dengan 13 ribu kader dari seluruh Jatim.
Ia juga membagikan tips untuk bisa memenangkan calon yang diusung di pilkada, salah satunya ikhlas serta bersungguh-sungguh. Selain itu, juga dibutuhkan pengorbanan.
Di pilkada nantinya, ia juga sudah meminta agar kader ditempatkan di seluruh TPS, sehingga bisa memantau proses pelaksanaan pilkada apakah sudah sesuai dengan aturan atau belum.
"Dalam hal ini, cabang dan ranting se-Jatim tolong siapkan di ranting untuk TPS. Paling tidak satu TPS satu kader, syukur-syukur bisa dua. Saya nanti juga akan datang lagi ke Kediri menemui kader, pengurus DPD, ranting dalam rangka memenangkan calon Gubernur Bu Khofifah," katanya.
Sementara itu, bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir dalam acara itu mengataku berterima kasih pada DPP PAN sebab selalu berkomitmen untuk mendukung dirinya serta pasangannya di Pilkada 2018.
"Kita bisa melihat bagaimana mesin PAN digerakkan dan dikomando oleh DPP PAN guna bisa mengawal proses pemenangan di Pilkada Jatim untuk pasangan Khofifah-Emil dan tadi juga disampaikan untuk setiap kabupaten/kota di tiap TPS ada kader. Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya dan ini bagian dari pemenangan," katanya menjelaskan.
Ia mengatakan, sudah konsolidasi dengan jajaran DPP Partai Demokrat, termasuk koordinasi dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang merupakan putra dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Komunikasi secara intensif dilakukan dengan harapan ada sinergisitas yang baik, sehingga pilkada bisa berjalan dengan lancar.
Kegiatan pertemuan itu selain dihadiri jajaran pengurus DPP PAN, juga jajaran pengurus di bawahnya. Hadir dalam acara itu bakal calon kepala daerah baik Jatim maupun kota dan kabupaten, misalnya bakal calon Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan bakal calon Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah, bakal calon Bupati Nganjuk Siti Nurhayati (Hanung), serta bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Acara itu juga dihadiri sejumlah anggota DPR dari PAN. Ribuan kader baik dari Kediri, Tulungagung, Nganjuk, serta sejumlah kota lainnya juga turut hadir dalam pertemuan tersebut. (*)
Video Oleh Asmaul Chusna
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018