Jakarta, (Antara) - Presiden Joko Widodo dijadwalkan mengungjungi lokasi pengungsi Rohingya dari Rakhine State di Cox's Bazar Bangladesh pada Minggu siang.

"Pada siang hari, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana bersama rombongan akan menuju Cox's Bazar dengan menggunakan pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Internasional Hazrat Shahjalal, Dhaka, Bangladesh," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Mengisi hari kelima kunjungan ke lima negara pada Minggu (28/1), selain akan mengunjungi Cox's Bazar, Presiden Joko Widodo berencana melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina di Kantor Perdana Menteri Bangladesh yang berada di Dhaka, Bangladesh. Setelah itu, Presiden Jokowi dan PM Hasina menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU).

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan bahwa dalam pertemuan Presiden Jokowi dengan PM Hasina akan membahas perdagangan kedua negara.

"Ada penandatanganan 5 MoU, satu mengenai 'Foreign Affairs Consultation', kedua Komunike Bersama mengenai 'IUU' (Illegal, unreported and unregulated) Fishing' lalu ketiga adalah mengenai pembentukan PTA (preferential trade agreement atau pengaturan perdagangan preferensial)," ungkap Retno.

Keempat menyangkut pembelian "liquefied natural gas"(LNG) dan kelima pembangunan pembangkit listrik tenaga gas alam cair (LNG). "Insya Allah ada lima yang akan ditandatangani," ucap Retno.

Sebelum berkunjung ke Kantor PM Bangladesh, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo terlebih dahulu mengikuti upacara peletakan karangan bunga di National Matryrs Memorial Savar dan peletakan karangan bunga di Bangabhandu Memorial Museum.

Dari Cox's Bazar, Presiden dan Ibu Iriana bersama rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju penampungan pengungsi Kamp Jamtoli dengan menggunakan mobil. Di sini, Presiden akan bertemu dengan pengungsi Rohingya dari Rakhine State.

Sore harinya, Presiden dan Ibu Iriana bersama rombongan akan kembali ke Dhaka, Bangladesh dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.(*)

Video Oleh Setpres


Pewarta: Desca Lidya Natalia

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018