Sumenep (Antaranews-Jatim) - Lima komisioner KPU Kabupaten Sumenep ikut melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) terhadap calon pemilih Pilkada Jawa Timur 2018.

"Semua komisioner memang turun ke lapangan pada Sabtu ini yang merupakan hari pertama coklit calon pemilih," kata komisioner KPU Sumenep, Rahbini di Sumenep, Sabtu siang.

Pemutakhiran data pemilih yang secara teknis berupa coklit ke masing-masing calon pemilih itu dijadwalkan selama 30 hari, yakni 20 Januari hingga 18 Februari 2018.

KPU Sumenep telah menetapkan 2.400 petugas pemutakhiran data pemilih untuk melakukan coklit terhadap calon pemilih dengan berbasis tempat pemungutan suara (TPS).

"Pada hari pertama coklit, semua komisioner memang ikut mendata calon pemilih yang merupakan pejabat publik, pemuka agama, dan tokoh masyarakat," kata Rahbini, menerangkan.

Ia menjelaskan, coklit juga menjadi sarana bagi jajaran KPU di semua daerah untuk menyosialisasikan tahapan Pilkada Jawa Timur 2018 kepada calon pemilih.

Sesuai data di KPU Sumenep, jumlah warga yang terdata sebagai calon pemilih Pilkada Jawa Timur 2018 dan menjadi objek coklit sebanyak 941.386 orang.

Mereka tersebar di 330 desa dan 4 kelurahan di 18 kecamatan daratan dan sembilan kecamatan di Sumenep. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018