Bondowoso (Antaranews Jatim) - Seorang siswi MTs At Taqwa di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dinyatakan hilang terseret arus sungai saat melakukan permainan "tubing" atau meluncur bebas di sungai menggunakan ban dalam kendaraan.

"Ada tiga korban yang terseret arus sungai yang berada di Desa/Kecamatan Tlogosari, dua di antaranya selamat namun korban bernama Dela (13) belum ditemukan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bondowoso, Winarto di Bondowoso, Jumat petang.

Informasi yang diperoleh, lanjut dia, sekitar pukul 13.00 WIB rombongan ibu-ibu dari MTs At Taqwa Bondowoso sebanyak 28 orang (keseluruhan perempuan) menuju wisata air Arung Jeram Tubing di Sungai Desa/ Kecamatan Tlogosari.

Delapan orang di antaranya bermain "tubing" (meluncur bebas di sungai menggunakan ban dalam kendaraan) dan dipandu oleh penyelenggara. Namun sekitar 30 menit kemudian air bah tiba-tiba datang sehingga menghanyutkan tiga orang salah satunya pemandu. Dua orang dinyatakan selamat dan satu orang bernama Dela hilang terseret arus sungai.

"Pencarian kami hentikan sementara karena sudah mulai gelap dan besok akan kami lanjutkan melakukan pencarian," katanya.

Winarto menambahkan, dua korban selamat saat ini mendapatkan penanganan intensif di Puskesmas Kecamatan Tlogosari dan belum bisa dimintai keterangan terkait insiden tersebut.

Sementara Kapolres Bondowoso, AKBP Taufik Herdiansyah menyampaikan kepolisian bersama Brimob dan juga BPBD melakukan pencarian sejak pukul 15.00 WIB.

Ia mengatakan, belum bisa memberikan data lengkap korban karena masih fokus melakukan pencarian, dan pencarian akan terus dilakukan oleh anggota Brimob bersama BPBD.

"Semua sungai di Bondowoso muaranya kan di Bendungan Sampean Baru, jadi kami menjaga disini karena sudah dilakukan penyisiran dari lokasi hilangnya korban dan korban belum juga ditemukan, oleh karena itu kami fokuskan di bendungan," paparnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018