Surabaya (Antara Jatim) - Kaza City Mal Surabaya, Sabtu menggelar Festival Wage Rudolf (WR) Supratman guna mengenalkan sosok pencipta lagu Indonesia Raya itu kepada pelajar dan generasi muda di kota itu.
Direktur Utama Gitanusa Sarana Niaga (GSN) yang merupakan pengelola Kaza City Mal, Rudy Harsono mengatakan festival yang dilaksanakan selama dua hari 24-26 November itu merupakan tahun kedua dan agenda tahunan dari Kaza.
"Kita ingin mengajak generasi muda untuk lebih mengenal WR Supratman, salah seorang pahlawan besar Indonesia yang telah menciptakan lagu kebangsaan kita," katanya.
Dalam festival itu, beragam kegiatan diadakan yakni lomba paduan suara ciptaan WR Supratman, pameran barang antik, dan numismatik dari Komunitas Djadoelan sekaligus ajang silaturahim kepada keluarag WR Supratman.
"Dari kegiatan ini diharapkan menjalin silaturahim dengan keluarga dan tahu sejarah WR Supratman. Sehingga ingin anak-anak sekolah mengetahui sejarah itu," tuturnya.
Selain itu ada film dokumenter WR Supratman yang menceritakan WR Supratman saat menciptakan lagu Indonesia Raya sekaligus untuk mengedukasi bahwa dengan lagu Indonesia Raya inilah bangsa ini bisa disatukan.
"Kami berharap, anak muda akan lebih tahu terhadap sejarah bangsanya serta pahlawan nasionalnya. Acara seperti ini lebih banyak menggaet dari generasi muda," ujar Rudy.
Sementara untuk pameran barang antik, lanjut Rudy, digelar untuk kembali mengingatkan pada perabitan-perabotan yang pernah digunakan dulu.
"Sejarah bangsa ini selalu silih berganti. Ada barang-barang dari zaman Belanda ikut dipamerkan bersama dengan bangsa ini. Dulu sebelum ada email, ada perangko. Untuk lebih mengingatkan saja," ujarnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
Direktur Utama Gitanusa Sarana Niaga (GSN) yang merupakan pengelola Kaza City Mal, Rudy Harsono mengatakan festival yang dilaksanakan selama dua hari 24-26 November itu merupakan tahun kedua dan agenda tahunan dari Kaza.
"Kita ingin mengajak generasi muda untuk lebih mengenal WR Supratman, salah seorang pahlawan besar Indonesia yang telah menciptakan lagu kebangsaan kita," katanya.
Dalam festival itu, beragam kegiatan diadakan yakni lomba paduan suara ciptaan WR Supratman, pameran barang antik, dan numismatik dari Komunitas Djadoelan sekaligus ajang silaturahim kepada keluarag WR Supratman.
"Dari kegiatan ini diharapkan menjalin silaturahim dengan keluarga dan tahu sejarah WR Supratman. Sehingga ingin anak-anak sekolah mengetahui sejarah itu," tuturnya.
Selain itu ada film dokumenter WR Supratman yang menceritakan WR Supratman saat menciptakan lagu Indonesia Raya sekaligus untuk mengedukasi bahwa dengan lagu Indonesia Raya inilah bangsa ini bisa disatukan.
"Kami berharap, anak muda akan lebih tahu terhadap sejarah bangsanya serta pahlawan nasionalnya. Acara seperti ini lebih banyak menggaet dari generasi muda," ujar Rudy.
Sementara untuk pameran barang antik, lanjut Rudy, digelar untuk kembali mengingatkan pada perabitan-perabotan yang pernah digunakan dulu.
"Sejarah bangsa ini selalu silih berganti. Ada barang-barang dari zaman Belanda ikut dipamerkan bersama dengan bangsa ini. Dulu sebelum ada email, ada perangko. Untuk lebih mengingatkan saja," ujarnya.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017