Kediri (Antara Jatim) - Sebanyak 150 warga duafa di Kota Kediri, Jawa Timur, mendapatkan bantuan berupa paket bahan pokok dari Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Kediri, dengan harapan bisa membantu untuk kebutuhan sehari-hari. 
     
"Ini rutinan tiap tahun, GOW memberikan santunan untuk duafa dan anak yatim. Untuk yatim sudah dilakukan saat Ramadhan 2017 dan ini wujud kepedulian ibu-ibu yang tergabung di GOW," kata Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah di Kediri, Jumat.
     
Ia mengatakan, kegiatan berbagi termasuk kegiatan yang istimewa, terlebih lagi di bulan yang cukup istimewa. Warga yang membutuhkan bisa lebih ringan, karena mendapatkan bantuan bahan pokok serta sejumlah uang untuk mereka.
     
Bulan Muharam, kata dia, memiliki banyak keutamaan. Bulan ini juga disebut bulan Allah (Syarullah), sehingga mengingat bulan yang baik, tentunya juga akan lebih jika memberikan sebagian rezeki memperbanyak amalan-amalan kebaikan dengan membaca Al-Quran, berdzikir, sedekah, puasa dan menyantuni anak yatim atau duafa.
     
Ia juga mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pengurus GOW Kota Kediri dengan mengadakan kegiatan seperti ini. Selain sebagai ajang silahturahim acara seperti ini sebagai peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Kediri. 
     
"Ini bertepatan dengan bulan Muharam, semoga apa yang telah dilakukan bisa mendapatkan amal dan dilapangkan rezekinya selama satu tahun," ujar perempuan yang akrab disapa Ning Lik ini.
     
Ning Lik yang juga sebagai Ketua umum GOW Kota Kediri juga mengatakan selain pemberian santunan kepada duafa atau anak yatim, pemerintah juga memberikan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di antaranya bantuan sosial, memperluas ruang terbuka hijau (RTH), bantuan asistensi sosial lanjut usia t erlantar (Aslut), hingga santunan kematian. 
     
Ia juga meminta partisipasi masyakarat untuk selalu memberikan masukan untuk pemerintah kota. Dengan beragam masukan, tentunya bisa sebagai evaluasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Pemkot juga berupaya keras melakukan perbaikan pembangunan, dengan beragam program yang memerhatikan kebutuhan masyarakat. 
     
"Atas nama Pemerintah Kota Kediri, kami mohon maaf apabila masih kurang dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, tetapi kami juga masih terus memantau dan mengevaluasi agar Kota Kediri semakin baik lagi," ujarnya.
     
Dalam kegiatan di Balai Kota Kediri tersebut, ada sebanyak 150 warga duafa yang diberikan bantuan. Mereka berasal dari berbagai daerah di Kota Kediri. Selain mendapatkan paket bahan pokok misalnya beras, minyak goreng, gula pasir, mi instan, mereka juga mendapatkan uang saku. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017