Petugas Sita Ratusan Bungkus Rokok dari Kloter 32

Surabaya (Antara Jatim) - Petugas PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda Surabaya yang bertugas di Asrama Haji Sukolilo menyita ratusan bungkus rokok yang dibawa oleh jamaah calon haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 32 Embarkasi Surabaya.

     

Ratusan bungkus rokok itu ditemukan saat petugas Angkasa Pura melakukan "screening" atau memindai barang-barang bawaan jamaah calon haji asal Situbondo, Jawa Timur, tersebut, saat memasuki Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Minggu.

     

Koordinator jasa angkut PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda Surabaya Ahyar kepada wartawan di Surabaya mengatakan telah mengamankan sebanyak 40 slof, yang setiap slofnya beiri 10 bungkus rokok, selain 82 bungkus rokok lainnya dengan berbagai merek yang dibawa oleh rombongan jamaah haji kloter 32 Embarkasi Surabaya.

     

"Selain itu kami juga menyita 1 liter minyak dan 2 botol minyak dari barang bawaan jamaah calon haji asal Situbondo ini," katanya.

     

Dia mengatakan barang-barang tersebut terpaksa disita karena tidak diperbolehkan dalam aturan penerbangan internasional.

     

"Jamaah calon haji yang ketahuan membawa rokok dalam jumlah banyak ini beralasan barang-barang tersebut merupakan titipan dari para kerabatnya yang berada di Saudi Arabia," ujarnya.

     

Atas temuan tersebut Kepala Kementerian Agama Kabupaten Situbondo  Attok Illah memastikan sebelumnya pihaknya telah gencar menyosialisasikan kepada jamaah calon haji asal daerahnya agar mematuhi barang bawaan sesuai dengan ketentuan aturan penerbangan.   

     

"Sejak jauh hari kami sudah menyosialisasikan kepada jamaah barang-barang apa saja yang boleh dibawa dan apa saja yang tidak boleh," katanya.

     

Termasuk untuk barang bawaan berupa rokok, dia mengatakan, telah menyarankan agar tiap calon haji maksimal membawa 200 batang.

     

Agar kejadian serupa tidak terulang, Attok berinisiatif untuk musim haji tahun depan akan menyosialisasikannya lebih gencar lagi dengan merangkul tokoh masyarakat dan kiai setempat.

     

"Mudah-mudahan lebih efektif jika tokoh masyarakat dan kiai-kiai di Situbondo ikut menyosialisasikannya," ujarnya.

     

Jamaah calon haji asal Situbondo tersebut memasuki Asrama Haji Sukilolo Surabaya pada sekitar pukul 07.00 tadi pagi dan menurut jadwal akan terbang ke Tanah Suci malam ini pukul 23.00 WIB. (*)