Pamekasan (Antara Jatim) - Partai Golkar Pamekasan, Jawa Timur telah menjaring sebanyak tujuh nama yang dinilai berpotensi bakal diusung partai itu maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

"Dua di antara nama bakal calon bupati yang masih dalam catatan Partai Golkar ialah Kholilurrahman dan Badrut Tamam," kata Sekretaris DPD Partai Golkar Pamekasan Sulaisi Abdurrazaq kepada Antara di Pamekasan, Jumat siang.

Ia menjelaskan, Kholilurrahman dan Badrut Tamam masuk dalam catatan Partai Golkar sesuai hasil rapat koordinasi persiapan pilkada 2018 di DPD Golkar Jawa Timur, Kamis (13/7).

Nama-nama lain yang masuk dalam catatan partai berlambang pohon beringin untuk Pilkada Pamekasan 2018 ialah Pengurus DPD Partai Golkar Jatim Brigjen (Purn) Mas'od Efendi Amin, Mantan Wabup Pamekasan dua periode 2004-2009 dan 2009-2013 Kadarisman Sastrodiwirdjo, Ketua DPD Partai Golkar Pamekasan 2016-2021 Rize Ikhwanul Muttaqin dan mantan Ketua DPD Golkar Pamekasan Boy Suhari Sajidin.

Selain kenam nama itu, tokoh lain yang dinilai potensial dan layak dicalonkan ialah Wakil Bupati Pamekasan saat ini dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

 "Jadi empat tokoh dari internal partai, dan tiga tokoh lainnya dari eksternal partai," ujar mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pamekasan ini, menjelaskan.

Sulaisi lebih lanjut menyatakan, ketujuh nama tokoh yang masuk dalam daftar nama-nama yang dinilai layak dicalonkan pada Pilkada Pamekasan 2018 itu merupakan nama sementara.

Bisa jadi, sambung dia, nantinya akan bertambah.

"Nama-nama tokoh yang masuk dalam nominasi partai ini nantinya akan kami survei popularitas dan elektabilitasnya sebelumnya partai menetapkan keputusan," katanya, menambahkan.

Sesuai dengan aturan internal partai, Pengurus Partai di tingkat kabupaten dan provinsi hanya menjaring nama bakal calon, sebab nantinya yang akan menentukan sosok yang dianggap layak maju sebagai bakal dengan dukungan partai adalah pengurus partai di tingkat pusat.

Partai Golkar merupakan salah satu partai politik di Kabupaten Pamekasan yang memiliki perwakilan di DPRD Pamekasan.

Partai ini sebenarnya telah memutuskan untuk mengusung kader internal untuk maju pada pilkada 2018. Namun demikian, penjaringan terhadap bakal calon dari luar partai tetap dipandang perlu dilakukan, mengingat yang akan menjadi pijakan keputusan partai nantinya adalah hasil survei, baim popularitas bakal calon maupun elektabilitasnya di kalangan masyarakat calon pemilih. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017