Surabaya (Antara Jatim) - Ketua Umum Kadin Jatim yang juga bakal calon gubernur Jatim, La Nyalla Mahmud Mattalitti, menghadiri acara haul Al Habib Syekh bin Achmad bin Abdulloh Bafaqih di kawasan Pesarean Agung Sentono Botoputih, Surabaya, Kamis petang. 

Acara yang dihadiri ratusan habib dari berbagai daerah di Jatim itu penuh sesak oleh ribuan jemaah.

La Nyalla pun didoakan oleh para habib dan ribuan jemaah agar diberi kelancaran urusan, khususnya terkait ikhtiar maju dalam Pilkada Jatim pada 2018 mendatang. 

Doa dipimpin Habib Husin bin Abdullah Assegaf dari Gresik dan Habib Najib Haddad. Tampak juga hadir Habib Taufiq dari Pasuruan dan jamal azis salah satu fungsionaris partai Gerindra.

"Sebagai pengusaha, Pak La Nyalla yang juga akan maju menjadi gubernur Jatim sangat taat dan tawaddu untuk meneladani jejak jejak yang ditinggalkan para kiai, habaib, dan masayih terdahulu,” ujar Habib jamal azis 

La Nyalla mengamini dan berterima kasih kepada para habib dan ribuan jemaah yang mendoakannya. 

La Nyalla berharap, visinya yaitu keadilan sosial untuk Jatim yang lebih makmur, bisa terwujud untuk kemaslahatan bersama.

"Ini bukan tentang La Nyalla, bukan tentang orang per orang, tapi tentang semua rakyat Jatim. Visi keadilan sosial untuk Jatim yang lebih makmur adalah harapan kita bersama. Insya Allah dengan doa dari para habib dan jemaah yang hadir, harapan bersama itu bisa kita wujudkan,” ujar La Nyalla.

La Nyalla optimistis bisa mewujudkan visi tersebut dengan pengalamannya puluhan tahun menjadi pengusaha. ”Jadi titik tekannya adalah keadilan sosial. Intinya ada pada kekuatan ekonomi umat. Yang lemah harus diangkat, jangan semakin dibiarkan. Itu yang akan kita lakukan bersama-sama,” ujarnya.

Sementara itu, acara haul Habib Syekh sendiri berlangsung khidmat. Ribuan jemaah mengalunkan doa dan salawat. Semua larut pada kekhusyukan. Habib Syekh Boto Putih sendiri dikenal sebagai ulama karismatik yang sangat dihormati di Nusantara, bahkan hingga ke Hadramaut Yaman yang dikenal sebagai tempat asal banyak para habib.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017