Mojokerto (Antara Jatim) - Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa meminta anggotanya dan juga masyarakat untuk saling bekerja sama supaya bangsa Indonesia memiliki daya saing.

"Selama ini kita memang sudah bekerja, tetapi masih belum sepenuhnya bekerja sama. Oleh karena itu, marilah bekerja sama dengan baik supaya bangsa Indonesia memiliki daya saing yang bagus," katanya saat peringatan Hari Lahir ke-71 Muslimat NU dan pengukuhan Laskar Antinarkoba Muslimat NU di Desa Medali, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu.

Ia mengemukakan, saat ini yang perlu dilakukan adalah bagaimana menjalin kerja sama tersebut supaya indeks kebahagiaan ini menjadi sangat penting.

"Salah satunya adalah dengan membangun suasana yang kondusif, suasana yang harmoni di segala lini dan akan menjadi bagian sampai dengan tingkat cabang," katanya.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Menteri Sosial Republik Indonesia ini mengatakan, hari ini semua harus lebih banyak melakukan riyadhoh sebelum masuk bulan Ramadan yang banyak keberkahan. 

"Kami berharap agar hal tersebut menjadi momentum bangsa untuk bisa membangun perekonomian dan ketenteraman. NU, menanamkan Ukhuwah Islamiyah. Jika ada perbedaan harus bisa saling menghargai," ujarnya.

Ia mengatakan, NU mengajarkan persaudaraan kebangsaan karena tidak bisa disebut Indonesia kalau tak ada Bali, tak ada NTT.

"NU bisa merakit persaudaraan kebangsaan lewat format Ukhuwah Wathoniyah. Namun sekarang ini ada kelompok sumbu pendek, sehingga NU yang menjadi peredam," katanya.(*)
Video oleh: Indra Setiawan

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017