Genangan Banjir di Lumajang Mulai Surut

Lumajang (Antara Jatim) - Genangan banjir yang merendam ratusan rumah warga akibat luapan air sungai di Desa Sidorejo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur perlahan-lahan sudah mulai surut. 

"Hari ini banjir di Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung sudah mulai surut dan ketinggian air sekitar 20 centimeter," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Agus Budianto di Lumajang, Selasa.

Korban terdampak banjir genangan di Dusun Wungurejo, Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang tercatat 343 kepala keluarga atau 1.372 jiwa yang tersebar di enam rumah tangga (RT) dengan ketinggian air berkisar 40 cm hingga 1 meter pada Senin (3/4).

Banjir genangan tersebut disebabkan hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lumajang beberapa jam hingga menyebabkan tanggul Desa Sidorejo jebol, sehingga air meluap hingga ke permukiman warga dan menyebabkan aktivitas warga setempat terganggu karena banjir.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana banjir genangan dan tidak ada warga yang mengungsi akibat banjir tersebut, namun ada warga yang sempat dievakuasi karena sakit," katanya.

Saat terjadi banjir, lanjut dia, BPBD Lumajang sudah berusaha melakukan evakuasi untuk warga yang menderita sakit ke puskesmas terdekat dan membawa anak-anak ke tempat yang aman dengan menggunakan dua unit perahu karet.

"Bupati Lumajang Bapak As'at Malik juga sudah meninjau lokasi dan memberikan bantuan makanan siap saji kepada korban terdampak banjir di RT 6 RW 05 Dusun Wungurejo," tuturnya.

Selain bantuan makanan siap saji, BPBD Kabupaten Lumajang juga mendistribusikan bantuan air bersih kepada warga yang rumahnya terendam banjir, sehingga masyarakat bisa mendapatkan air bersih dengan mudah untuk kebutuhan sehari-hari.

"Kami juga terus melakukan koordinasi dengan perangkat Desa Sidorejo,  Camat Rowokangkung,  Babinsa dan Unit Pelaksana Teknis Pengairan Yosowilangun untuk mengantisipasi adanya banjir genangan susulan," katanya.

Sebelumnya Bupati Lumajang As'at Malik mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang telah merespon dengan cepat dalam memberikan berbagai bantuan dan menekankan agar seluruh korban banjir harus mendapatkan bantuan.

"Saya mengimbau masyarakat untuk bersama-sama mendoakan agar banjir cepat berlalu dan masyarakat terdampak banjir bisa kembali beraktivitas seperti semula," katanya saat meninjau dan memberikan bantuan kepada korban banjir pada Senin (3/4).(*)