Malang, (Antara Jatim) - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus memberikan dukungan terhadap pengembangan pendidikan dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia dengan menggelar pelatihan kepemimpinan bagi mahasiswa berprestasi dari Universitas Airlangga dan Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.
"Dalam rangka HUT ke-60 BCA, kami berkomitmen untuk Menjadi Lebih Baik melalui tiga pilarnya, yakni Belajar Lebih Baik, Melayani Lebih Baik, dan Memberi Lebih Baik," kata Senior Vice President Solusi Pengembangan CSR BCA Sapto Rachmadi dalam sambutan pembukaan pelatihan Kepemimpinan bagi mahasiswa berprestasi tersebut yang digelar di Kampoeng Kids Batu, Jawa Timur, Sabtu.
Sapto mengemukakan pelatihan tersebut merupakan wujud kepedulian BCA untuk Memberi Lebih Baik kepada generasi muda Indonesia dengan membantu mahasiswa untuk mengenal diri sendiri, potensi diri dengan harapan dapat mengelola diri untuk mencapai yang terbaik.
"Kami berharap pelatihan kepemimpinan ini bermanfaat menumbuhkan semangat dari mahasiswa dalam menentukan karirnya, baik sebagai wiraswasta, pegawai swasta, atau pegawai negeri sipil (PNS)," ujar Sapto.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2016, lanjutnya, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada Agustus 2016 mencapai 7,03 juta orang atau setara dengan 5,61 persen dari jumlah angkatan kerja di Tanah Air yang mencapai 125,44 juta orang.
Tingkat Pengangguran Terbuka sebesar 5,61 persen itu berarti dari 100 angkatan kerja terdapat sekitar 5 hingga 6 orang pengangguran. Karena itu, BCA bermaksud mengasah kemampuan kepemimpinan para mahasiswa Unair dan ITS ini dengan harapan dapat berkontribusi mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Selain Senior Vice President Solusi Pengembangan CSR BCA Sapto Rachmadi , hadir dalam pembukaan pelatihan itu di antaranya adalah KPOW III BCA Lindawati Susanto, Wakil Rektor I ITS Heru Setyawan, dan Direktur Kemahasiswaan Unair Hadi Shubhan.
Dengan mengikuti pelatihan kepemimpinan ini diharapkan mahasiswa Unair dan ITS akan dibekali sejumlah kegiatan yang melatih etos kerja, motivasi, daya kreasi dan inovasi. Selain itu, mahasiswa tersebut juga akan diperkenalkan dengan berbagai profesi, kemampuan kepemimpinan, serta tips beradaptasi sebagai pegawai baru di perusahaan.
Untuk memperlengkapi para mahasiswa, BCA menghadirkan PT MIC Transformer sebagai pembicara dalam pelatihan kepemimpinan ini. Sehari sebelumnya, para mahasiswa juga telah mengikuti mentoring sebagai sarana pengembangan diri melalui sharing dari manajemen BCA serta sarana interaksi antara penerima beasiswa.
"Kami berharap pelatihan kepemimpinan dan mentoring ini dapat bermanfaat memberikan nilai tambah bagi para mahasiswa Unair dan ITS, khususnya penerima Beasiswa Bakti BCA, sehingga mampu untuk bersaing menjadi sumber daya manusia yang profesional atau wirausahawan yang kompeten dan turut menyediakan lapangan pekerjaan di Indonesia," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
"Dalam rangka HUT ke-60 BCA, kami berkomitmen untuk Menjadi Lebih Baik melalui tiga pilarnya, yakni Belajar Lebih Baik, Melayani Lebih Baik, dan Memberi Lebih Baik," kata Senior Vice President Solusi Pengembangan CSR BCA Sapto Rachmadi dalam sambutan pembukaan pelatihan Kepemimpinan bagi mahasiswa berprestasi tersebut yang digelar di Kampoeng Kids Batu, Jawa Timur, Sabtu.
Sapto mengemukakan pelatihan tersebut merupakan wujud kepedulian BCA untuk Memberi Lebih Baik kepada generasi muda Indonesia dengan membantu mahasiswa untuk mengenal diri sendiri, potensi diri dengan harapan dapat mengelola diri untuk mencapai yang terbaik.
"Kami berharap pelatihan kepemimpinan ini bermanfaat menumbuhkan semangat dari mahasiswa dalam menentukan karirnya, baik sebagai wiraswasta, pegawai swasta, atau pegawai negeri sipil (PNS)," ujar Sapto.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2016, lanjutnya, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada Agustus 2016 mencapai 7,03 juta orang atau setara dengan 5,61 persen dari jumlah angkatan kerja di Tanah Air yang mencapai 125,44 juta orang.
Tingkat Pengangguran Terbuka sebesar 5,61 persen itu berarti dari 100 angkatan kerja terdapat sekitar 5 hingga 6 orang pengangguran. Karena itu, BCA bermaksud mengasah kemampuan kepemimpinan para mahasiswa Unair dan ITS ini dengan harapan dapat berkontribusi mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Selain Senior Vice President Solusi Pengembangan CSR BCA Sapto Rachmadi , hadir dalam pembukaan pelatihan itu di antaranya adalah KPOW III BCA Lindawati Susanto, Wakil Rektor I ITS Heru Setyawan, dan Direktur Kemahasiswaan Unair Hadi Shubhan.
Dengan mengikuti pelatihan kepemimpinan ini diharapkan mahasiswa Unair dan ITS akan dibekali sejumlah kegiatan yang melatih etos kerja, motivasi, daya kreasi dan inovasi. Selain itu, mahasiswa tersebut juga akan diperkenalkan dengan berbagai profesi, kemampuan kepemimpinan, serta tips beradaptasi sebagai pegawai baru di perusahaan.
Untuk memperlengkapi para mahasiswa, BCA menghadirkan PT MIC Transformer sebagai pembicara dalam pelatihan kepemimpinan ini. Sehari sebelumnya, para mahasiswa juga telah mengikuti mentoring sebagai sarana pengembangan diri melalui sharing dari manajemen BCA serta sarana interaksi antara penerima beasiswa.
"Kami berharap pelatihan kepemimpinan dan mentoring ini dapat bermanfaat memberikan nilai tambah bagi para mahasiswa Unair dan ITS, khususnya penerima Beasiswa Bakti BCA, sehingga mampu untuk bersaing menjadi sumber daya manusia yang profesional atau wirausahawan yang kompeten dan turut menyediakan lapangan pekerjaan di Indonesia," katanya.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017